"Kami akan berusaha semaksimal mungkin," kata Manajer Surabaya Bhayangkara Samator, Hadi Sampurno dalam keterangan resminya Selasa.
Pada seri pertama putaran pertama Proliga 2020, Surabaya Bhayangkara Samator akan menjalani dua pertandingan. Selain melawan Jakarta Garuda yang dikenal dengan tim yang dihuni pasukan muda, juga akan menghadapi pendatang baru Lamongan Sadang MHS, Minggu (26/1).
Baca juga: Proliga 2020 akan dibuka di Kota Pekanbaru
Hari mengaku menjalani laga perdana cenderung tidak mudah, apalagi Jakarta Garuda pada kompetisi musim sebelumnya mampu membuat kejutan. Untuk itu dibutuhkan persiapan yang matang meski timnya banyak dihuni pemain nasional.
"Jakarta Garuda merupakan tim yang banyak dihuni pemain-pemain baru dan muda, namun mereka memiliki semangat yang luar biasa. Kita akan bermain 'dewasa' menghadapi tim Jakarta Garuda," kata Hari menambahkan.
Baca juga: Purwokerto markas baru tim Jakarta Pertamina Energi
Begitu juga dengan Lamongan Sadang MHS. Meski yang dihadapi adalah tim baru bukan berarti akan mudah. Tim besutan pelatih senior Putut Marhaento ini dihuni pemain yang kenyang pengalaman, bahkan beberapa diantaranya mantan pemain Samator, seperti Mahfud Nurcahyadi, Dimas Saputra Pratama dan Antho Bertyawan.
Proliga 2020 ini diikuti enam tim putra terdiri dari juara bertahan Surabaya Bhayangkara Samator, Jakarta Pertamina Energi, Jakarta BNI 46, Palembang Bank SumselBabel, Jakarta Garuda, dan tim pendatang baru Lamongan Sadang MHS.
Untuk putri ada lima tim, yaitu juara bertahan Jakarta PGN Popsivo Polwan, Jakarta Pertamina Energi, Jakarta BNI 46, Bandung bjb Tandamata, Gresik Petrokimia Puslatda Jatim.
Untuk lokasi pertandingan , selain Pekanbaru dan Purwokerto ada enam kota yang lain, yaitu Palembang, Gresik, Bandung, Kediri, Solo, dan Yogyakarta. Proliga 2020 akan dibuka di Pekanbaru, 24 Januari dan ditutup di Yogyakarta, 19 April 2020.
Baca juga: Purwokerto tuan rumah baru Proliga 2020
Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2020
