Bahkan, dalam kunjungannya ke pameran rempah di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Minggu, Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Hukum, HAM, dan Perundang-undangan yang juga Menteri Hukum dan HAM, Yasonna H Laoly, Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Ideologi dan Kaderisasi, Djarot Saiful Hidayat, sempat menikmati ikan tuna di sela-sela kunjungannya ke pameran.
Laoly mengunjungi sejumlah stan seperti rempah-rempahan, khususnya minyak atsiri. Ia sempat menanyakan pengoperasian mesin untuk ekstraknya. Mendengar khasiat dan semua dibuat karya lokal, dia meminta perlu dikembangkan.
Kemudian, dia sempat berhenti di stan Sulawesi Utara, di mana dihidangkan ikan tuna besar hasil tangkapan para nelayan.
Di stan itu juga ada Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Penanggulangan Bencana, Ribka Tjiptaning, dan Bendahara Umum PDI Perjuangan, Olly Dondokambey, yang juga sebagai gubernur Sulawesi Utara.
Baca juga: Hasto: Tidak tahu keberadaan Harun Masiku
Semuanya menikmati sajian ikan tuna. Ada yang mentah layaknya sashimi, bahkan ada yang dibakar.
"Lagi bagus ya (ikan tuna) sekarang?," tanya Laoly kepada Dondokambey, yang kemudian dijawab dengan anggukan kepala.
Semuanya menikmati ikan tuna yang disajikan. Bahkan, Dondokambay sempat memberikan Laoly tuna sambal khas Manado di piringnya. Sampailah saat ikan tuna datang dan Laoly lantas berkata. "Nikmat mana lagi yang kau dustakan," ujarnya.
Baca juga: PDIP: Rakernas tidak bahas capres-cawapres
Tak lama berselang, Hidayat pun hadir dan ikut menikmati ikan tuna itu.
Sebelumnya, Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Kebudayaan, Tri Rismaharini, sempat meninjau juga, yang menuturkan tidak ada satu negara pun sekaya Indonesia untuk kekayaan kuliner.
"Karena itu sebetulnya ini potensi yang sangat besar yang bisa kita kembangkan, memang berat misalkan kita membuat restoran di luar itu berat. Tapi sekarang sudah banyak warga negara asing yang menyukai masakan Indonesia. Ini adalah potensi yang bisa kita kembangkan terus menerus," kata dia.
Baca juga: Pemkab Landak tampilkan produk UMKM pada Pameran HUT PDI Perjuangan
Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2020