"Kalau dari luar, kondisi lapangannya kelihatan baik. Namun ternyata tidak begitu bagus," ujar Shin di Wibawa Mukti, Senin.
Pelatih asal Korea Selatan itu menilai, situasi lapangan yang tidak ideal membuat para pemain rentan mengalami cedera.
"Jadi para pemain harus berhati-hati berlatih di sini," kata Shin.
Menanggapi hal itu, Ketua Umum PSSI Komjen Pol. Mochamad Iriawan menyebut bahwa pihaknya akan berdiskusi dengan Shin.
Pindah lapangan
PSSI tidak menutup kemungkinan untuk pindah jika Wibawa Mukti memang tidak layak untuk digunakan latihan atau seleksi.
"Ada beberapa lapangan yang bisa dipakai untuk latihan. Namun, kami akan berdiskusi terlebih dahulu dengan Shin," kata Iriawan.
PSSI menyeleksi pemain untuk timnas U-19 mulai Senin (13/1) di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang Timur, Jawa Barat. Dari 59 pemain yang dipanggil, di hari pertama ada 51 nama yang mengikuti kegiatan yang dimulai pukul 16.00 WIB-17.30 WIB.
Dua pemain akan menyusul ke Wibawa Mukti yaitu Jack Brown, yang berangkat dari Inggris, dan Braif Fatari.
Sementara enam pemain lain yakni Risky Muhammad, Brylian Aldama, David Maulana, Muhammad Fajar Fatur, Amiruddin Bagus dan Andre Oktaviansyah masih berada di Italia bersama tim Garuda Select. Mereka akan diseleksi langsung di Negeri Pizza.
Seleksi diawasi langsung oleh manajer pelatih Shin Tae-Yong bersama pelatih timnas U-19 Gong Oh-Kyun serta asistennya Nova Arianto. Asisten pelatih tim nasional senior Indra Sjafri juga turut menyaksikan seleksi tersebut.
Pada tahun 2020, timnas U-19 Indonesia akan mengikuti Piala AFF U-19, yang berlangsung di Indonesia tetapi waktu belum ditentukan, dan Piala Asia U-19 2020 yang digelar pada 14-31 Oktober 2020 di Uzbekistan.
Timnas U-19 diproyeksikan untuk tampil di Piala Dunia U-20 tahun 2021.
Baca juga: Shin Tae-Yong: timnas U-19 hadapi klub-klub Korsel di Thailand
Baca juga: Shin Tae-Yong nyatakan pemain seleksi timnas U-19 kurang agresif
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2020