Untuk mengamankan pilkada, Brimob diminta meningkatkan profesionalitas kerja dan kemampuan teknis maupun taktis, peralatan pendukung, serta sarana prasarana penunjang tugas, kata Kapolda Sumsel, Irjen Pol Priyo Widyanto di Palembang, Selasa.
Kapolda mengatakan persiapan pengamanan oleh Satuan Brimob dan kekuatan unsur Polri lainnya diharapkan pelaksanaan pemilihan bupati dan wakil bupati di tujuh daerah Sumsel, seperti Kabupaten Ogan Ilir, Ogan Komering Ulu (OKU), OKU Timur, OKU Selatan, Pali, Musirawas, dan Kabupaten Musirawas Utara, bisa berjalan dengan aman dan lancar.
Baca juga: Polda Sumsel siapkan pola pengamanan pilkada 2020
Selain menyiapkan pasukan pengamanan secara maksimal, katanya, pihaknya juga mengajak semua pihak dan lapisan masyarakat di provinsi dengan 17 kabupaten dan kota itu untuk meningkatkan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) menjelang, saat, dan pascapemilihan kepala daerah (pilkada) di tujuh kabupaten tersebut serta Sumsel secara umum.
"Kondisi Kamtibmas di wilayah hukum Polda Sumsel saat ini sangat kondusif, kondisi yang telah terpelihara dengan baik itu jangan sampai terganggu dengan persaingan politik memperebutkan kursi kepemimpinan daerah tersebut," ujarnya.
Baca juga: Gubernur Sumsel berharap pilkada serentak berlangsung tertib
Baca juga: Pilkada di tujuh kabupaten Sumsel kurang sosialisasi
Dengan kondisi kamtibmas yang kondusif sejumlah agenda pembangunan pada tahun ini dan pemilihan kepala daerah serentak di tujuh kabupaten dalam wilayah Provinsi Sumsel pada tahun ini bisa berjalan sesuai harapan bersama.
"Semua elemen masyarakat diminta bersama-sama berpartisipasi menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat yang telah terpelihara dengan baik selama ini, tidak mungkin kamtibmas yang kondusif selama ini bisa dipertahankan anggota polda sendiri yang jumlah personelnya terbatas," ujar kapolda.
Pewarta: Yudi Abdullah
Editor: Joko Susilo
Copyright © ANTARA 2020