Pembentangan bendera tersebut ditargetkan akan tercatat dalam Museum Rekor Indonesia (MURI), untuk kategori Pembentangan Bendera Merah Putih Terpanjang di Jalan Protokol.
Ketua KNPI Provinsi Gorontalo Ghalieb Lahidjun, Selasa kegiatan tersebut akan dilaksanakan di Jalan Pandjaitan depan Universitas Negeri Gorontalo hingga ke Kantor Pos.
Kantor pos di Kota Gorontalo merupakan bangunan sejarah pengibaran bendera merah putih pada tahun 1942.
Baca juga: Presiden Jokowi akan hadiri Hari Patriotik Gorontalo
Selama proses pembentangan bendera, Jalan Pandjaitan akan ditutup untuk umum mulai pukul 12.00 wita.
"Panjang bendera yang kami siapkan yakni 2.300 meter dengan lebar 3 meter. Bendera ini memiliki pesan semangat patriotik 23 Januari 1942 kepada seluruh masyarakat khususnya generasi muda Gorontalo," ujarnya.
Kegiatan yang digagas oleh KNPI serta Komunitas Pekerja Panggung dan Seni Pertunjukan (KOMPAK) itu, rencananya akan melibatkan 2.301 siswa-siswi SMA/SMK se Gorontalo.
Proses pembuatan bendera dilakukan selama dua hari dan saat ini telah siap dibentangkan.
Pembentangan bendera membutuhkan 102 gulungan kain merah putih, delapan lusin gulungan benang dan empat mesin jahit.
Proses penjahitan bendera dilakukan dengan mesin dan jahit tangan oleh delapan pekerja.
Sebelum pembentangan bendera, akan ada upacara puncak Hari Patriotik 23 Januari yang akan dipimpin Gubernur Gorontalo Rusli Habibie di lapangan Ikada Kecamatan Kabila, Bone Bolango.
Bendera pusaka 23 Januari akan diserahkan pada acara puncak usai dibawa mengelilingi enam kabupaten dan kota.
Peringatan 23 Januari 1942 ditutup dengan Konser Patriotik di Lapangan Taruna Remaja Kota Gorontalo pada 23 Januari malam.
Baca juga: Warga diimbau kibarkan bendera Merah Putih 23 Januari
Konser yang melibatkan elemen pekerja seni itu diisi dengan teatrikal, pidato perjuangan dan acara hiburan.
Pewarta: Debby H. Mano
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2020