untuk Dorong Kunjungan Wisatawan
Jakarta, 3/12 (ANTARA) - Dirjen Pengembangan Destinasi Pariwisata Depbudpar Firmansyah Rahim mengatakan, klasifikasi dan standarisasi pelayanan
youth hostel (pondok pemuda) di tanah air perlu dilakukan sebagai upaya untuk memberikan pelayanan terbaik kepada wisatawan termasuk wisatawan mancanegara (wisman).
"Depbudpar akan duduk bersama dengan instansi terkait seperti Kantor Menpora dan Badan Standarisasi Nasional (BSN) untuk membahas masalah ini," kata Firmansyah Rahim mewakili Menbudpar Jero Wacik ketika membuka workshop "Pengembangan Wawasan dan Manajemen Pengelola
Youth Hostel/Pondok Pemuda Indonesia Tahun 2008" di Jakarta, Rabu (3/12).
Menurut Firmansyah, dalam RUU Kepariwisataan diatur jenis usaha pariwisata antara lain akomodasi, yang di dalamnya termasuk
youth hostel (pondok pemuda). "Kita harapkan setelah RUU Kepariwisataan diundangkan, akan disusul keluarnya SK Menteri yang mengatur
youth hostel di tanah air," kata Firmansyah, seraya mengatakan dengan demikian pengaturan klasifikasi dan standarisasi pelayanan pondok pemuda akan semakin kuat.
Diakui saat ini belum terdata penyebaran
youth hostel di tanah air, termasuk berapa jumlah kamar yang tersedia, standar pelayanan yang diberikan, serta pasar (market) yang diraih oleh para pengelola youth hostel baik milik pemerintah daerah (Pemda) maupun masyarakat.
Sementara itu Direktur Usaha Pariwisata Depbudpar Winarno Sujas mengatakan, fasilitas
youth hostel di kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, dan Yogyakarta banyak diminati wisman kalangan muda atau para
backpackers. "Para
backpackers ini dikenal sebagai wisman yang imun terhadap berbagai situasi karena keingintahuannya terhadap Indonesia sangat tinggi, mereka tinggal lama lebih dua minggu, dan ketika hidupnya sudah mapan mereka berkunjung kembali ke Indonesia menjadi turis atau
repeater guest," kata Winarno.
Kegiatan workshop yang merupakan program sinergi antara Depbudpar, Kantor Menpora, dan Asosiasi Pondok Pemuda Indonesia (APPI) tersebut diikuti para pengelola
youth hostel dari berbagai daerah dan organisasi pemuda/pelajar/mahasiswa dengan menghadirkan sejumlah nara sumber antara lain Andrian Coen (Hostelling International Expert) dari Inggris.
Untuk keterangan lebih lanjut, silakan hubungi: Surya Dharma, Kepala Informasi dan Hubungan Masyarakat, Departemen Kebudayaan dan Pariwisata, Telepon: 021 - 3838167, 021 - 3838131, Fax: 021 - 3849715
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2008