PT Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo) bekerja sama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) membantu pemulihan Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, setelah setahun lebih dilanda bencana alam gempa bumi dan likuefaksi.masjid tersebut dapat dimanfaatkan untuk kepentingan dakwah, pendidikan dan ibadah
"Atas nama Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah saya mengucapkan terima kasih kepada Askrindo dan Baznas yang telah melibatkan diri membantu pemulihan daerah terdampak bencana," ucap Sekretaris Daerah Provinsi Sulteng Moh Hidayat Lamakarate di Sigi, Kamis.
Di Kabupaten Sigi, Askrindo bekerja sama Baznas membangun satu unit masjid Al-Azkar di atas lahan milik Yayasan Wakaf Al-Azkar seluas 6,4 hektare di Desa Doda. Selain masjid, Askrindo dan Baznas juga akan membangun 500 unit hunian tetap dan satu unit sekolah untuk warga.
Askrindo dan Baznas memulai pembangunan sarana ibadah dan hunian tetap (huntap) bagi penyintas bencana Sigi pada awal tahun ini yang ditandai dengan peletakkan batu pertama berlangsung di Desa Doda, Kecamatan Kinovaro, Kabupaten Sigi, Kamis (23/1).
Hidayat Lamakarate mengajak masyarakat di kabupaten tersebut untuk menjaga, merawat serta membantu menyukseskan pembangunan masjid dan sarana lainnya yang dibangun oleh Askrindo dan Baznas.
"Semoga niat baik ini dibalas Allah SWT sehingga bapak ibu dapat terus memberi bantuan-bantuan kemanusiaan," tuturnya.
Perwakilan Baznas Irfan Syauki Beiq berharap bantuan tersebut bisa dijadikan percontohan bagi pihak lainnya yang ingin terlibat dalam dalam memulihkan daerah terdampak bencana.
Bantuan yang diberikan itu, sebut dia merupakan hasil dari sinergitas dan peran kemitraan antarlembaga yang terdiri dari Baznas, Askrindo dan Yayasan Al-Azkar.
Terkait hal itu Direktur Askrindo Firman Borahima berharap masjid yang dibangun nantinya akan berguna memenuhi kebutuhan masyarakat, utamanya umat Islam.
Dia berharap bantuan masjid tersebut dapat dimanfaatkan atau digunakan untuk kepentingan dakwah, pendidikan dan ibadah sebaik mungkin, agar bantuan itu tidak sia-sia.
"Semoga bantuan ini tidak berlalu begitu saja, karena itu harus dimanfaatkan, digunakan sebaik mungkin oleh warga khususnya umat Islam," sebutnya.
Seremonial peletakkan batu pertama pembangunan masjid, huntap dan sekolah oleh Askrindo dan Baznas dihadiri oleh Sekretaris Daerah Sulteng Moh Hidayat Lamakarate dan Bupati Sigi Mohammad Irwan Lapatta.
Pewarta: Muhammad Hajiji
Editor: Rolex Malaha
Copyright © ANTARA 2020