Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengharapkan Bandara Internasional Yogyakarta di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, mampu mendongkrak kunjungan wisatawan mancanegara ke wilayah ini.orang yang datang ke sini sudah merasa atau melihat Yogyakarta dengan melihat ornamennya
Wakil Presiden Ma'ruf Amin bersama rombongan tiba di Bandara Internasional Yogyakarta sekitar 15.30 WIB dengan didampingi Gubernur DIY Sri Sultan HB X.
Ma'ruf Amin di Kulon Progo, Jumat, mengharapkan wisatawan yang datang di Bandara Internasional Yogyakarta tidak hanya dari berbagai daerah tapi juga datang langsung dari Eropa, Tiongkok, Amerika Serikat, Arab Saudi.
"Turis-turis (wisatawan mancanagera) yang datang ke Yogyakarta tidak tertampung di bandara yang tidak memadai, mereka bisa datang ke sini melalui Bandara Internasional Yogyakarta yang besar ini," kata Ma'ruf Amin disela-sela meninjau proyek pembangunan Bandara Internasional Yogyakarta.
Baca juga: Jalan bawah tanah Bandara Internasional Yogyakarta diuji coba
Ia berharap Bandara Internasional Yogyakarta dapat diresmikan oleh Presiden RI Joko Widodo pada 29 Maret 2020. Bandara ini paling modern dan paling lengkap serta mampu didarati pesawat jenis Airbus A380.
"Yang paling menarik, Bandara Internasional Yogyakarta dihiasi ornamen-ornamen yang menggambarkan budaya Yogyakarta. Sehingga orang yang datang ke sini sudah merasa atau melihat Yogyakarta dengan melihat ornamennya," katanya.
Baca juga: Presiden Jokowi belum pastikan rencana peresmian Bandara BIY
Direktur Utama PT Angkasa Pura I Faik Fahmi juga memaparkan perkembangan Bandara Internasional Yogyakarta yang hampir selesai. Saat ini, masih menyelesaikan pembangunan atap dengan motif kawung.
"Kami menargetkan selesai dalam waktu dekat," katanya.
Baca juga: PUPR akan buka jalan bawah tanah kawasan Bandara BIY awal Januari 2020
Baca juga: AP I harap Bandara Yogyakarta jadi pintu kedua setelah Bali
Pewarta: Sutarmi
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2020