"Kita harus mengeluarkan travel warning yang agak keras sehingga warga Indonesia tidak mendatangi wilayah tersebut. Hal ini untuk menghindari terjangkitnya wabah tersebut," kata Ahmad Muzani di Gedung MPR RI, Jakarta, Jumat.
Ahmad Muzani mengatakan travel warning itu tidak perlu untuk seluruh wilayah Republik Rakyat Tiongkok (RRT), tetapi di tempat virus Corona (Koronavirus) mewabah sehingga WNI yang sedang ada urusan di RRT tidak mendatangi wilayah atau kota tersebut.
Baca juga: Pemprov NTT beri perhatian serius untuk virus corona
Baca juga: Ahli sarankan pasien diduga terjangkit virus corona diisolasi di RSPI
Baca juga: Presiden minta pengawasan diperketat guna cegah penularan virus corona
Sekjen Partai Gerindra itu juga meminta pemerintah menghentikan impor barang-barang konsumsi dari kota di RRT yang menjadi wabah Koronavirus, seperti buah dan unggas sehingga virus tersebut tidak terbawa ke Indonesia.
"Kalau untuk melakukan pencegahan, ya, segala macam jenis unggas dan buah dari kota tersebut dihentikan sementara, kemudian dievaluasi," ujarnya.
Ahmad Muzani mengaku kaget ada satu orang Indonesia yang positif terkena wabah Koronavirus karena pemerintah Indonesia sebelumnya optimis bahwa virus Corona tidak akan masuk ke Indonesia.
Muzani meminta pemerintah Indonesia menangani kasus tersebut secara serius walaupun hanya satu orang, ini harus segera dilakukan tindakan cepat dan tepat.
"Daya tahan kita terhadap virus cukup kebal sehingga saat pemerintah merilis ada orang Indonesia yang positif terkena virus Corona, saya sangat kaget dan ini mengkhawatirkan," katanya.
Pewarta: Imam Budilaksono
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2020