• Beranda
  • Berita
  • PDIP Surabaya pelopori penghijauan di kawasan TPA Benowo

PDIP Surabaya pelopori penghijauan di kawasan TPA Benowo

2 Februari 2020 16:04 WIB
PDIP Surabaya pelopori penghijauan di kawasan TPA Benowo
Ratusan kader dan pengurus DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Surabaya melakukan penghijuan berupa penanaman pohon Trembesi di kawasan greenbelt Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah di Romokalisari, Bonowo, Kota Surabaya, Jatim, Minggu (2/2/2020). ANTARA/HO PDIP Kota Surabaya/am.
DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Surabaya mempelopori penghijauan berupa penanaman pohon Trembesi di kawasan greenbelt Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah di Romokalisari, Bonowo, Kota Surabaya, Jatim, Minggu.

"Hari ini, Ketua Umum PDI Perjuangan Ibu Megawati Soekarnoputri, Sekjen Hasto Kristiyanto, dan pejabat DPP Partai menanam pohon di area penelitian teh dan kina, di Kabupaten Bandung. Ibu Wali Kota Surabaya Bu Risma juga hadir di situ," kata Ketua DPC PDIP Kota Surabaya Adi Sutarwijono.

Baca juga: PDIP tanam 220.000 bibit pohon di Jawa Barat

Baca juga: PDIP lakukan penghijauan serentak di DAS Citarum

Baca juga: PDIP lakukan penghijauan sebagai wujud dari program mencintai bumi


Penanaman pohon itu merupakan bagian dari Gerakan Mencintai Bumi, yang dicanangkan DPP PDI Perjuangan dan dipusatkan di Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum, Jawa Barat. Gerakan ini dilakukan serentak oleh PDIP di seluruh tanah air, dalam rangka peringatan HUT ke-47 PDIP.

Kegiatan kali ini diikuti pengusaha muda, karang taruna, kalangan milenial dan PMI. Hadir pula perwakilan aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), aktivis Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI), utusan dari Kesatuan Mahasiswa Hindu Darma Indonesia (KMHDI), serta aktivis penggerak kegiatan perempuan dari IPK Karangpilang.

Adi mengatakan gerakan mencintai bumi dari partai berlambang banteng moncong putih itu juga diwujudkan dalam tindakan menjaga kebersihan lingkungan, menjaga tanah, menjaga sumber air, menjaga kebersihan udara.

"Kalau kemarin Surabaya banjir di beberapa kawasan, di antaranya karena perilaku membuang sampah sembarangan, PDI Perjuangan Surabaya juga nanti membuat kerja bakti dengan warga sebagai wujud kesadaran menjaga lingkungan," kata Adi yang juga Ketua DPRD Kota Surabaya ini.

Maka, lanjut dia, PDI Perjuangan menunjukkan, bahwa politik tidak melulu berurusan dengan kekuasaan, tapi juga bisa dimanifestasikan di antaranya dengan menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggal.

Wakil Ketua DPC PDIP Kota Surabaya Hadrean Renanda melaporkan kehadiran dari sejumlah perwakilan organisasi kepemudaan seperti Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), utusan mahasiswa Hindhu, GAMKI, PMII, Karang Taruna, PMI, mahasiswa dan anak-anak milenial, serta kader penggerak kegiatan perempuan dari IPK Karangpilang.

"Ini menunjukkan PDI Perjuangan Kota Surabaya bisa menjadi jembatan dialog dan persaudaraan antara berbagai elemen masyarakat, dari berbagai lapisan dan generasi," kata Hadrean.

Wakil Ketua DPC PDIP Kota Surabaya Budi Leksono mengatakan gerakan menanam pohon oleh partainya telah mempersiapkan 100 galian dan pohon trembesi.

"Kenapa trembesi, pohon ini cepat tumbuh dan memberikan penghijauan di kawasan TPA Benowo," kata Budi.

Selain Adi Sutarwijono, penanaman pohon juga diikuti oleh Ketua Fraksi PDIP DPRD Kota Surabaya Syaifuddin Zuhri, Wakil Ketua Fraksi Hj. Siti Maryam dan Dyah Katarina, Ketua Komisi C DPRD Kota Surabaya Baktiono, Wakil Ketua Komisi B Anas Karno, dan Wakil Ketua Komisi A DPRD Kota Surabaya Budi Leksono.

"Terima kasih kepada kader dan pengurus PDI Perjuangan Kecamatan Pakal, Benowo, Sukomanunggal, Karangpilang dan wilayah lain yang telah membantu terselenggaranya acara ini," katanya.

Pewarta: Abdul Hakim
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2020