Melalui akun Instagram pribadinya, Didiet Maulana membagikan cerita di balik pembuatan kebaya yang diberi nama "Kebaya Romansa Isyana" tersebut.
"Kali ini kami menciptakan kebaya inspirasi klasik model Kutubaru dengan bustier kristal dan angkin (kain di pinggang) kain jumputan merah," tulis Didiet Maulana dalam akun Instagram pribadinya seperti dikutip ANTARA, Minggu.
Baca juga: Isyana pernah dibully penggemar Raisa
Baca juga: Gaya riasan harian ala Isyana Sarasvati
Didiet menambahkan kebaya berwarna putih itu mengambil motif ragam hias yang banyak terpengaruh dari kebudayaan Eropa. Hasilnya sebuah motif bouquet (rangkaian bunga) yang kemudian diberi nama "Buketan". Motif ini banyak dijumpai pada batik pesisir dan peranakan.
"Saya mengambil inspirasi Buketan atau rangkaian bunga, untuk menghiasi bagian punggung kebaya Isyana ini," tambah dia.
Di bagian pundak, Didiet Maulana juga menambah aksen untaian kristal yang membuat kebaya tersebut terlihat begitu mewah.
"Aksen pundak ini saya terinspirasi oleh "Ageman Pesiar" yang dipakai oleh para putri keraton Yogya apabila ingin mengunjungi daerah diluar istana," tulisnya.
Baca juga: Isyana Sarasvati dan Rayhan Maditra sah jadi suami istri
Baca juga: Jelang pernikahan, Isyana Sarasvati gelar pengajian
Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2020