Pemain berusia 17 tahun itu mencetak dua gol di babak pertama ketika Barca mengecilkan jarak dengan pemimpin liga sekaligus rival mereka Real Madrid menjadi tiga poin.
Fati menjadi pemain termuda yang mencetak dua gol di Liga Spanyol pada abad ke-21, memecahkan rekor yang sebelumnya dipegang oleh Juanmi Jimenez.
Baca juga: Ansu Fati borong dua gol dalam dua menit saat Barcelona bekap Levante
Pemain jebolan akademi Barcelona "La Masia" itu telah mencetak lima gol musim ini dan Setien memujinya karena mampu membayar kepercayaan untuk menjadi pengganti sementara Suarez, yang dipastikan absen sampai akhir musim 2019-20 karena cedera.
"Saya pikir Ansu adalah pemain yang sedang berkembang, kita semua tahu ia memiliki potensi besar," kata Setien dalam konferensi pers yang dilansir Reuters.
"Anda harus mengerti bahwa Anda memberikannya ketenangan dan kepercayaan diri untuk mengeluarkan apa yang ada di dalam dirinya."
"Terlepas dari dua gol itu, saya memuji kerja kerasnya saat membantu pertahanan. Ia telah bekerja keras. Ia telah memberi kami solusi."
Masih ada peningkatan
Fati mencetak gol pada menit ke-30 dan 31 sebelum Barcelona kebobolan gol Ruben Rochina di menit-menit akhir pertandingan.
Meski puas dengan kinerja timnya, Setien berharap berharap masih ada peningkatan lagi. "Saya senang dengan banyak hal, tetapi tidak dengan segalanya. Kami terlalu banyak melepaskan tembakan," katanya.
"Kami bermain baik di babak pertama, saya rasa kami bisa mencetak lebih banyak gol. Kami kehilangan sedikit kontrol di babak kedua dan kebobolan terlalu banyak."
"Namun, tim sudah melakukan pekerjaan dengan baik."
Baca juga: Puyol perkirakan Ansu Fati jadi pembeda dalam El Clasico
Pewarta: Hendri Sukma Indrawan
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2020