• Beranda
  • Berita
  • Calhaj Banyumas diimbau periksa kesehatan di puskesmas

Calhaj Banyumas diimbau periksa kesehatan di puskesmas

5 Februari 2020 14:55 WIB
Calhaj Banyumas diimbau periksa kesehatan di puskesmas
Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu Kabupaten Banyumas, Jateng. (FOTO ANTARA/HO-Kemenag Banyumas)

Sudah ada beberapa calon haji yang memeriksakan diri namun masih banyak juga yang belum sehingga kami imbau segera mendatangi puskesmas terdekat

Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah mengimbau calon haji (calhaj)  asal wilayah setempat untuk segera melakukan pemeriksaan kondisi kesehatan di puskesmas-puskesmas terdekat.

"Proses pemeriksaan kesehatan calon haji sudah mulai berjalan di puskesmas-puskesmas yang ada di wilayah Banyumas," kata Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Banyumas Dwi Mulyanto di Purwokerto, Rabu.

Dia menjelaskan proses pemeriksaan kesehatan sudah mulai dilakukan pada akhir bulan Januari hingga akhir Februari 2020.

"Sudah ada beberapa calon haji yang memeriksakan diri namun masih banyak juga yang belum sehingga kami imbau segera mendatangi puskesmas terdekat," katanya.

Dia mengatakan sejauh ini proses pemeriksaan berjalan dengan baik dan lancar.

Sementara itu, dia juga kembali mengingatkan pemeriksaan kondisi kesehatan calhaj sangat penting guna menentukan status istithaah kesehatan.

Berdasarkan Permenkes 15 tahun 2016 tentang Istithaah disebutkan bahwa  istithaah kesehatan yakni kemampuan kesehatan jamaaah haji secara kesehatan fisik dan mental dengan pemeriksaan kesehatan yang terukur.

Dia mengatakan status istithaah kesehatan calon haji merupakan salah satu syarat pelunasan biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPIH) dan pemeriksaan kesehatan calon haji akan dikakukan secara bertahap.

"Tahapan pertama meliputi pemeriksaan laboratorium, pemeriksaan fisik oleh dokter, pemeriksaan rujukan, hingga pengukuran kebugaran," kata  Dwi Mulyanto .

Sementara itu, Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banyumas, Purwanto Hendro Puspito menambahkan kuota haji untuk Kabupaten Banyumas pada tahun 2020  sebanyak 1.120 orang.

Kendati demikian, kata dia, penetapan kuota tersebut masih bersifat sementara sehingga masih ada kemungkinan mengalami perubahan.

"Masih bersifat sementara bisa jadi ada perubahan atau bisa saja masih dapat bertambah jumlahnya," katanya.

Pada saat ini Kantor Kemenag Banyumas masih menunggu penetapan besaran Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) untuk tahun 2020.

Pada tahun 2019 lalu besaran BPIH Kabupaten Banyumas sesuai besaran per embarkasi adalah Rp36.429.275, demikian Purwanto Hendro Puspito.
​​​​​​​

Baca juga: Dinkes: Pemantauan kesehatan jamaah haji Banyumas berjalan lancar

Baca juga: Kemenag Banyumas segera gelar sosialisasi dokumen perjalanan haji

Baca juga: Jadi 1.120 orang, kuota haji Banyumas tahun 2020 berkurang

Pewarta: Wuryanti Puspitasari
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2020