"Seru sekali dan senang bisa ikut acara berkualitas ini. Kita bisa langsung praktik gimana caranya bikin vlog," ucap Nur Aisyah, mahasiswi dari Fakultas Hukum ULM di sela-sela kegiatan, Jumat.
Senada disampaikan mahasiswi lainnya, Rica Rahmah. Anggota Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Warta Jitu Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) ULM ini mengaku bekal ilmu pengetahuan dari ANTARA sangat berguna untuk dia lebih memahami soal vlog yang kini semakin tren.
"Terima kasih kepada Kantor Berita ANTARA, karena tema soal vlog sangat kami butuhkan untuk pengembangan keterampilan sebagai jurnalis di LPM sekaligus untuk dokumentasi pribadi di media sosial," tuturnya.
Baca juga: Vlog jadi keragaman konten yang dikembangkan ANTARA
Baca juga: Wagub Kalsel puji akurasi berita dan luasnya jaringan ANTARA
Sizuka yang menyampaikan materi dengan lebih banyak memberikan contoh video serta praktik langsung membuat mahasiswa senang dan antusias mengikutinya hingga akhir.
Wanita yang telah melancong ke berbagai negara dalam tugas jurnalistik video di ANTARA ini hanya menekankan pada pentingnya konten
vlog agar menarik serta mengandung nilai manfaat oleh masyarakat yang melihatnya.
"Kalau wartawan apalagi kita di kantor berita resmi milik negara seperti ANTARA, tentu punya kaidah-kaidah yang harus dipatuhi dalam sebuah laporan berita, termasuk untuk bikin vlog. Jadi tidak asal seperti masyarakat yang bebas mengupload di media sosial," jelasnya.
Sekitar 200 mahasiswa dari sejumlah program studi dan fakultas berbeda di ULM ikut hadir. Bahkan, Rektor ULM Prof Dr H Sutarto Hadi tak beranjak dari tempat duduk dengan turut mengikuti kegiatan sembari sesekali ikut bertanya kepada narasumber.
"Tema yang diangkat ANTARA sangat kekinian dan cocok untuk generasi milenial. Saya pun ingin belajar bagaimana nge-vlog yang baik dan benar agar bisa saya posting di media sosial sebagai bagian dari jurnalisme warga," kata sang rektor saat sambutan sekaligus membuka acara.
Sementara Direktur Pemberitaan Perum LKBN ANTARA Akhmad Munir mengungkapkan jika ANTARA Goes to Campus yang meramaikan peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2020 di Kalimantan Selatan menjadi bagian dari Program Bina Lingkungan ANTARA.
"Sebagai perusahaan pers, kami ditugaskan Kementerian BUMN untuk Program Bina Lingkungan ini. Sesuai dengan bidang kami, maka ANTARA berkewajiban melakukan literasi media yang kali ini untuk generasi milenial bikin vlog yang baik dan berkualitas," katanya.
Diakui Akhmad Munir, ANTARA sangat terusik dengan maraknya informasi bohong atau hoaks yang beredar di media sosial sekarang.
Untuk itu, kata dia, pihaknya terus melakukan literasi dan sosialisasi agar memerangi hoaks secara bersama-sama masyarakat.
"Hoaks ini ancaman bagi kita semua dan dapat membahayakan bagi eksistensi kita sebagai bangsa. Mari kita perangi hoaks dengan memberikan informasi yang benar melalui wadah penyebaran informasi masing-masing yang kita miliki," tandasnya.
Baca juga: Booth ANTARA diramaikan lomba presenter TV
Baca juga: LKBN ANTARA raih penghargaan dari BNPB
Di akhir kegiatan, Akhmad Munir didampingi Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni ULM Muhammad Fauzi bersama seluruh peserta diajak Sizuka membuat vlog secara bersama-sama yang menutup acara hingga berakhir meriah.
Seluruh mahasiswa yang hadir pun mendapatkan sertifikat yang ditandatangani Sekretaris Perusahaan ANTARA Iswahyuni.
Turut hadir pada acara di Aula Rektorat lantai 1 ULM di Banjarmasin itu, Kepala Biro ANTARA Kalimantan Selatan Aulia Badar dan Kepala Biro ANTARA Kalimantan Timur Abdul Hakim Muhiddin.
Pewarta: Firman
Editor: Muhammad Yusuf
Copyright © ANTARA 2020