"Jadi keberadaan teman-teman wartawan tidak bisa dilepaskan dari tugas Kepolisian, kita selalu bersama dari dulu hingga sekarang," kata Iqbal di Banjarbaru, Sabtu.
Ditemui ANTARA saat menghadiri peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2020 bersama Presiden Joko Widodo di halaman kantor Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan di Banjarbaru, Iqbal menitipkan pesan agar pers selalu menjaga independensinya.
Baca juga: Kadiv Humas Polri: Strategi manajemen media penting ciptakan keamanan
Karena menurut dia, jika pers tidak berada di tengah-tengah maka hilanglah kepercayaan masyarakat terhadap media.
"Berita yang diterima publik dari pers itu dianggap paling benar karena pers bekerja untuk kepentingan publik sebagai kontrol sosial. Namun apa jadinya jika pers sudah tidak independen," jelasnya.
Baca juga: Presiden Jokowi dukung regulasi lindungi dunia pers nasional
Baca juga: Jokowi kapok jika tak hadir di acara HPN
Baca juga: Iqbal: Semua polisi dilarang pamer di media sosial
Untuk itu, di peringatan HPN ke-74 yang diselenggarakan di Bumi Lambung Mangkurat tahun ini, Iqbal mendoakan pers semakin sukses dalam membangun bangsa dengan fungsi kontrolnya melalui pemberian kritik membangun baik ditujukan kepada pemerintah, sektor swasta maupun masyarakat agar bekerja lebih baik.
Begitu pula kepada Polri, jenderal bintang dua lulusan Akpol 1991 itu berharap pers tetap kritis demi kebaikan kinerja polisi kedepannya semakin baik melayani masyarakat.
"Selamat Hari Pers Nasional 2020. Semoga pers semakin jaya, bahkan semakin profesional dan dekat di hati masyarakat," pungkas Iqbal yang semasa perwira muda pernah bertugas di Polda Kalimantan Selatan.
Pewarta: Firman
Editor: Muhammad Yusuf
Copyright © ANTARA 2020
