• Beranda
  • Berita
  • Wabah Corona, Perbasi tunggu FIBA soal kualifikasi Piala Asia

Wabah Corona, Perbasi tunggu FIBA soal kualifikasi Piala Asia

12 Februari 2020 21:41 WIB
Wabah Corona, Perbasi tunggu FIBA soal kualifikasi Piala Asia
Konferensi pers liga basket 3x3 EXE Premier Indonesia yang dihadiri oleh, dari kiri ke kanan, Ketua Perbasi Danny Kosasih, Ketua 3x3 PP Perbasi Rama Datau dan Komisioner Liga 3x3 EXE Premier Takaaki Nakamura di kawasan Sudirman, Jakarta Pusat, Senin (3/2/2020) (ANTARA/Cornea Khairany)
PP Perbasi masih menunggu keputusan Fédération Internationale de Basketball (FIBA) terkait kualifikasi Piala FIBA Asia sesi pertama di Jakarta akibat wabah virus Corona yang terjadi di sejumlah negara.

"Belum tentu (bertanding), kan, saya juga ga tahu (Filipina dan Korea datang), kalau datang hari pertama di cek panas ditahan seminggu bagaimana? Ini kan bukan masalah Filipina, bukan masalah Indonesia, bukan masalah FIBA, tapi seluruh dunia," ujar Ketua PP Perbasi Danny Kosasih di Jakarta, Rabu.

Baca juga: Jadwal kualifikasi FIBA Asia ditunda, Indonesia lega tapi waspada

Dalam Kualifikasi Piala FIBA Asia sesi pertama pada 21 hingga 23 Februari di Jakarta, Indonesia tergabung dalam Grup A bersama Filipina, Thailand dan Korea Selatan.

Namun, akibat adanya wabah virus Corona, sejumlah negara mengeluarkan travel warning ke luar atau dalam negeri untuk mengantisipasi terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, termasuk Filipina.

Melihat kondisi itu, Perbasi tak bisa bertindak lebih jauh dan menunggu keputusan dari FIBA untuk menentukan secepat-secepatnya status penyelenggaraan.

Baca juga: Indonesia ajukan BritAma Arena kandang kualifikasi Piala FIBA Asia
Baca juga: Jadwal kualifikasi FIBA Asia, Indonesia jamu Korsel


Apabila diputuskan untuk batal, Perbasi meminta agar pengumumannya tidak mendadak. Terlebih federasi telah mengeluarkan biaya yang tidak sedikit untuk persiapan penyelenggaraan.

"Jika ingin dibatalkan cepat-cepat. Saya tunggu saja dari mereka karena FIBA pun sedang rapat. Kalau saya tidak bisa bergerak apa-apa, tapi jangan sampai juga kurang dari dua hari baru ada keputusannya," kata dia.

Baca juga: Indonesia gabung Grup A Kualifikasi Piala FIBA Asia

Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2020