Mengutip akta kematian Kobe Bryant, KTTV yang berafiliasi ke Los Angeles Fox melaporkan bahwa jenazah mantan bintang Lakers dan putrinya sudah dikirimkan ke Pacific View Memorial Park dan Kamar Mayat di Corona del Mar. Kobe dan Brianna dikebumikan dalam seremoni pribadi di sana Jumat pekan lalu.
Menurut KTTV, akta kematian itu mengutipkan penyebab kematian Kobe sebagai trauma parah yang diderita karena kecelakaan helikopter komersial. Akta kematian itu juga menyebutkan bahwa kematian sang bintang berlangsung cepat.
Baca juga: Kobe Bryant meninggal dunia akibat kecelakaan helikopter
Corona del Mar adalah komunitas di dalam Newport Beach di mana keluarga Bryant bertempat tinggal.
Kobe (41) dan Gianna (13) adalah di antara sembilan orang yang tewas dalam kecelakaan helikopter di perbukitan Calabasas, California pada 16 Januari.
Pelatih bisbol Orange Coast College John Altobelli (56) dan istrinya, Keri, maupun putri mereka, Alyssa (14), yang bermain untuk tim bola basket yang sama dengan Gianna Bryant, juga turut tewas.
Christina Mauser, wanita berusia 38 tahun yang menjadi asisten pelatih tim basket putri Mamba juga tewas, selain juga Sarah Chester (45), dan putrinya, Payton Chester (13), serta pilot Ara Zobayan (50).
Upacara pemakaman umum untuk Bryant akan digelar pada 24 Februari di Staples Center, mulai pukul 10 pagi waktu setempat.
Tanggal 24 Februari, atau 24 bulan 2, dipilih karena kebetulan angka-angka itu simbolik bagi Bryant dan Gianna.
Gianna mengenakan kostum nomor 2 untuk tim basket sekolahnya, sedangkan Kobe memakai kostum nomor 24 saat bersama Los Angeles Lakers. Kobe juga pernah mengenakan kostum nomor 8 yang kini diistirahatkan di Staples Center.
Los Angeles Times melaporkan pintu masuk ke upacara pemakaman umum akan dijaga ketat sekalipun Staples Center memiliki kapasitas 20.000 penonton.
Baca juga: Dunia olah raga berbela sungkawa untuk Kobe Bryant
Baca juga: Jejak Kobe Bryant sang ikon basket NBA
Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2020
