Pada Februari III wilayah yang diprakirakan mengalami hujan kategori tinggi berada di Papua bagian tengah
Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BBMKG) Wilayah V Jayapura, Provinsi Papua mengimbau kepada warga di wilayah Provinsi Papua dan Papua Barat mewaspadai dampak musim hujan.
"Wilayah Papua dan Papua Barat saat ini sudah memasuki musim hujan. Pada Februari III wilayah yang diprakirakan mengalami hujan kategori tinggi berada di Papua bagian tengah," kata Kepala BBMKG Jayapura, Petrus Demon Sili ketika dikonfirmasi dari Makassar, Jumat.
Menurut dia, prakiraan curah hujan harian dengan intensitas sedang hingga lebat pada periode 8 sampai 13 Februari 2020 terjadi di wilayah Papua Barat dan Papua.
Karena itu, masyarakat diimbau agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap dampak yang dapat ditimbulkan seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang dan jalan licin.
"Bagi masyarakat yang hendak memperoleh informasi terkini, BMKG membuka layanan informasi 24 jam, yaitu melalui laman https://www.bmkg.go.id; follow@infoBMKG; atau dapat langsung menghubungi kantor BMKG terdekat," katanya.
Ia juga menjelaskan bahwa berdasarkan analisis spesial distribusi curah hujan, perkembangan musim hujan hingga akhir Januari 2020 mencapai 99 persen wilayah Indonesia telah memasuki musim hujan sedangkan satu persen wilayah masih mengalami musim kemarau.
Berdasarkan hasil analisis BMKG, fenomena gelombang atmosfer (Kelvin Wave dan Equatorial Rossby), MJO dan angin monsun Asia berkontribusi cukup signifikan dalam proses pembentukan awan hujan di wilayah Indonesia.
"Selain itu, kondisi muka laut yang hangat dapat meningkatkan massa uap air secara lokal," demikian Petrus Demon Sili.
Baca juga: BMKG : Waspadai hujan disertai petir di Papua Barat
Baca juga: Hujan intensitas menengah-tinggi di Papua terjadi pada November
Baca juga: Intensitas hujan di Papua Barat diperkirakan meningkat November
Pewarta: Musa Abubar
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2020
