"Dhito sebenarnya awalnya tidak mendaftar baik di cabang maupun DPP. Tapi, karena ada kebutuhan organisasi, jika memang ditugaskan partai kita tidak punya pilihan sebagai kader partai," kata Pramono saat di Kediri, Sabtu.
Ia mengatakan, anaknya tersebut sempat memilih dunia usaha setelah lulus menempuh pendidikan, namun dirinya menghormati dan mendukung jika anaknya ikut pilkada Kabupaten Kediri.
"Lebih memilih dunia usaha kerena baru selesai sekolah, tapi karena sejak kecil Dhito memang sudah keliling Indonesia dengan saya, dia tahu banget apa yang dikerjakan orangtuanya. Jika masyarakat Kabupaten Kediri menerima, Alhamdulillah," kata dia.
Dirinya juga tidak memaksa anaknya untuk mau ikut pilkada, sebab semua juga diserahkan pada yang bersangkutan.
Ia juga memahami tentang politik di Kabupaten Kediri, bahwa kelompok yang paling kuat adalah nasionalis dan religius, sehingga jika digabungkan akan tetap mewarnai. DPC PDIP Kabupaten Kediri juga koordinasi dengan seluruh partai yang ada.
"Kita tunggu saja, kalau memang ditugaskan untuk maju, saya sebagai orang tua suport, tapi anaknya (Dhito) sendiri harus siap," tegas dia.
Baca juga: PDIP Kediri tunggu pusat soal anak Pramono Anung ikut Pilkada Kediri
Sementara itu, Dhito mengatakan dirinya menjawab siap saat ditanya tentang kesiapan untuk ikut Pilkada Kabupaten Kediri, yang akan digelar serentak. Dirinya juga akan lebih sering ke Kediri untuk membangun komunikasi, mengingat selama ini lebih banyak tinggal di luar kota.
"Persiapannya sejauh ini saya bangun komunikasi lintas partai dan tentu juga dari DPC (DPC PDIP Kabupaten Kediri) mulai dari pimpinan cabang, hingga RT/RW. Sekarang masih jalin komunikasi," kata Dhito yang juga berkunjung ke Kediri.
Terkait dengan sosok wakil, ia menyerahkan sepenuhnya kepada partai. Namun, ia berharap wakil nantinya mempunyai karakter yang bisa menjadi representasi masyarakat Kabupaten Kediri.
"Kalau wakilnya kami menunggu, bukan kapasitas saya menjawab. Namun, kriterianya bisa mewakili apa yang menjadi representasi masyarakat Kabupaten Kediri," kata dia.
Ia juga berharap, Kabupaten Kediri ke depan lebih maju. Kabupaten ini termasuk 10 daerah yang terkaya. Dari sisi pariwisata juga sangat menarik untuk dikembangkan, sehingga sektor infrastruktur perlu dikembangkan.
Kabupaten Kediri akan ikut pilkada serentak pada 2020. Sejumlah nama calon muncul ke permukaan salah satunya putra Pramono Anung tersebut. Namun, hingga kini DPC PDIP Kabupaten Kediri belum mendapatkan surat resmi terkait dengan nama yang diusung di pilkada.
Baca juga: Bakal calon berebut rekomendasi PDIP di Pilkada Kabupaten Kediri
Pewarta: Asmaul Chusna
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2020