Beredar berita bahwa, pekan lalu para penyelenggara Beijing Auto Show 2020 sedang merencanakan penjadwalan ulang acara tersebut karena wabah virus corona yang sedang berlangsung di Cina.
Dikutip dari CarsCopps, Senin, pameran otomotif yang semula dijadwalkan pada 21-30 April mendatang itu harus ditunda hingga waktu yang belum ditentukan. Menurut pemerintah China kasus dari virus corona di seluruh daratan China naik menjadi 70.548, dengan 1.770 kematian.
Baca juga: Ford, Tesla, hingga VW siap buka kembali pabriknya di China
Beijing Auto Show yang dihelat setiap dua tahun sekali ini banyak menggugah para produsen otomotif untuk meluncurkan produk-produk terbaru merek pada ajang itu. Pada 2018, perusahaan mobil besar seperti VW, Audi, BMW, Mercedes-Benz dan Ford mengeluarkan peluncuran produk utama mereka.
Ajang ini memang salah satu pameran perdagangan otomotif terbesar di dunia, serta pasar mobil terbesar di dunia.
Sedangkan untuk industri mobil, banyak lini produksi di banyak merek sejauh ini telah terkena dampak, termasuk Hyundai yang terpaksa menunda produksi di negara asalnya Korea Selatan karena masalah rantai pasokan.
Baca juga: Pameran teknologi terbesar MWC 2020 dibatalkan karena virus corona
Baca juga: Pabrikan asal Korea Selatan mulai rasakan dampak virus corona
Baca juga: Ini dampak virus corona terhadap industri mobil global
Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2020