Persijap Jepara datangkan dua penjaga gawang

18 Februari 2020 09:35 WIB
Persijap Jepara datangkan dua penjaga gawang
Latihan kiper Persijap Jepara, Jawa Tengah. (ANTARA/HO-Humas Persijap Jepara)
Persijap Jepara, Jawa Tengah, mendatangkan dua pemain untuk posisi penjaga gawang sebelum menentukan komposisi skuat dalam mengarungi kompetisi Liga 2 2020, setelah dua pemain seleksi sebelumnya dinilai tidak memenuhi kriteria yang dibutuhkan tim.

"Kami memang harus selektif dan jeli agar pemain yang dipilih benar-benar sesuai kebutuhan tim," kata Pelatih Kiper Persijap Jepara Iman Suherman di Jepara, Selasa.

Baca juga: Persijap Jepara segera putuskan komposisi skuat Liga 2

Ia mengakui dari sejumlah kiper yang didatangkan sebelumnya, baru Harland Suardi yang penampilannya dinilai sesuai kebutuhan tim.

Beberapa pekan sebelumnya, tercatat ada tiga pemain seleksi, yakni Nur Ikhsan, Muhammad Listianto Ceputra dan Amirul Kurniawan.

Baca juga: Persijap Jepara mulai mendapat tawaran uji tanding

Akan tetapi, pemain yang masih bertahan hanya Nur Ikhsan, sedangkan dua pemain lainnya, yakni Muhammad Listianto Ceputra dan Amirul Kurniawan sudah tidak ikut seleksi.

Untuk mendapatkan perbandingan kualitas pemain, Persijap mendatangkan dua penjaga gawang lagi. Kedua kiper yang didatangkan, yakni Bayu Anggara dan Wais Al Qorni yang sama-sama sarat pengalaman dengan beberapa tim besar.

Bayu Anggara pernah merumput bersama Bontang FC, PSMS Medan, Gresik United, Perserang dan Babel United, sedangkan Wais Al Qorni pernah merumput bersama Persegres Gresik dan Madura FC.

Baca juga: Sahala Saragih mengundurkan diri sebagai pelatih Persijap

Baca juga: Persijap Jepara dipastikan siap berlaga di Liga 2


Hingga kini, kedua pemain seleksi tersebut masih dipantau perkembangannya, termasuk Nur Ikhsan juga masih dalam pemantauan. Pada laga uji coba melawan Persekat akan menjadi ajang pembuktian mereka.

Sementara kompetisi Liga 2 rencananya dimulai pada pertengahan bulan Maret 2020.

Pewarta: Akhmad Nazaruddin
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2020