Tim dari Sekretariat Jenderal Dewan Ketahanan Nasional berkunjung ke Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) Aceh untuk menyerap aspirasi terkait beberapa isu ketahanan nasional."Kunjungan ini dalam rangka melaksanakan pengkajian daerah khususnya Aceh untuk mendapatkan informasi aktual," kata Deputi Pengembangan Setjen Wantannas Marsda TNI Sungkono, di Darussalam, Banda Aceh, Rabu.
"Kunjungan ini dalam rangka melaksanakan pengkajian daerah khususnya Aceh untuk mendapatkan informasi aktual," kata Deputi Pengembangan Setjen Wantannas Marsda TNI Sungkono, di Darussalam, Banda Aceh, Rabu.
Pernyataan itu disampaikannya di sela pertemuan dengan Rektor Unsyiah Prof Samsul Rizal di Balai Senat Unsyiah.
Baca juga: Sektor Pertanian Aceh Meningkat
Ia menjelaskan dalam kunjungan tersebut pihaknya ingin mendapatkan informasi terkini terkait ketahanan nasional meliputi bidang ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan keamanan serta permasalahan lain yang menonjol.
"Hasil kajian ini akan menjadi bahan rumusan oleh Dewan Ketahanan Nasional untuk menghasilkan beberapa rekomendasi kebijakan strategis daerah dan nasional, yang akan disampaikan langsung ke Presiden," katanya lagi.
Rektor Unsyiah Prof Samsul Rizal mengatakan Unsyiah sebagai perguruan tinggi sangat mendukung kajian yang membahas isu strategis seperti ketahanan nasional ini, karena sangat terkait dengan isu strategis lainnya seperti pembangunan, kesehatan atau keamanan nasional.
Baca juga: Wantannas bahas isu ketahanan nasional di Aceh
Rektor menilai Aceh sangat lemah dari segi ekonomi menyusul masih tinggi angka kemiskinan, sementara segi sosial budaya, di Aceh bisa dikatakan sebagai daerah yang paling Pancasila.
Pewarta: M Ifdhal
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2020