Rapat koordinasi dengan jajaran satuan kerja pembentukan Satgas Antimafia Bola dipimpin langsung Direktur (Ditreskrimum) Polda Sulsel Kombes Pol Didik Agung Widjanarko di Makassar, Selasa.
"Dalam mewujudkan sepak bola yang bersih, bermartabat dan berprestasi, PSSI bekerjasama dengan pihak Kepolisian untuk membentuk Satgas Anti-Mafia Bola," ujarnya.
Ia mengatakan dasar pembentukan Satgas Anti-Mafia Bola berdasarkan Surat Perintah Kapolri Nomor 295 tanggal 31 Januari 2020 tentang penunjukan Satgas Anti-Mafia Bola (Satgas AMB).
Kombes Pol Didik mengatakan sejumlah alasan kenapa Satgas AntiMafia Bola ini kembali dibentuk, seiring bergulirnya kembali Liga I 2020.
Ia menyatakan Polri berkewajiban mengantisipasi kemungkinan - kemungkinan tindakan yang tidak diinginkan, juga mengantisipasi adanya mafia bola.
"Polri sangat berharap dengan Satgas AMB ini, dapat berperan memunculkan prestasi sepak bola Indonesia semakin meningkat, juga citra sepak bola Indonesia semakin baik," ungkapnya.
Ia menyampaikan, Polda Sulsel rencananya akan segera menerbitkan surat perintah untuk Satgas Wilayah Polda Sulsel, dan akan dilaksanakan rapat koordinasi lanjutan dengan pihak luar, terutama dengan PSSI, dan PSM Makassar.
Baca juga: Satgas antimafia bola Polda Banten siap awasi tahapan Liga I
Baca juga: Satgas Antimafia bola Jateng janjikan hadiah untuk pelapor
Baca juga: Satgas Antimafia Bola Polda Jateng siap awasi kompetisi 2020
Pewarta: Muh. Hasanuddin
Editor: Yuniardi Ferdinand
Copyright © ANTARA 2020