Direktur Pengelolaan Logistik dan Peralatan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Rustian mengatakan sumber daya yang diperlukan untuk proses observasi warga negara Indonesia anak buah kapal World Dream di Pulau Sebaru Kecil, Kepulauan Seribu sudah siap.... saat ini sedang dilakukan proses pemindahan sumber daya ke Pulau Sebaru Kecil menggunakan kapal angkut yang lebih kecil karena KRI Banda Aceh tidak bisa merapat ke pantai pulau tersebut.
"KRI Banda Aceh yang berangkat dari Komando Lintas Laut Militer sudah sampai di Pulau Sebaru membawa semua kekuatan sumber daya baik manusia, logistik, maupun peralatan," kata Rustian saat ditemui di Bandara Halim Perdanakusumah, Jakarta, Rabu.
Rustian mengatakan saat ini sedang dilakukan proses pemindahan sumber daya ke Pulau Sebaru Kecil menggunakan kapal angkut yang lebih kecil karena KRI Banda Aceh tidak bisa merapat ke pantai pulau tersebut.
Baca juga: Kemarin, potensi 'abuse of power'sampai observasi WNI di Pulau Sebaru
Baca juga: Pangkogabwilhan I ingatkan nelayan tak mendekati Pulau Sebaru
Menurut Rustian, proses pemindahan sumber daya berjalan dengan baik, apalagi didukung oleh ombak yang bersahabat meskipun dilakukan saat musim penghujan.
"Sumber daya dari Komando Lintas Laut Militer akan dipersiapkan untuk menunggu warga negara Indonesia yang akan diobservasi yang akan tiba besok sore dengan KRI dr Soeharso," tuturnya.
Rustian mengatakan personel yang dikirim ke Pulau Sebaru Kecil menggunakan KRI Banda Aceh dari Komando Lintas Laut Militer adalah tim kesehatan, tim pendukung, dan tim pengamanan.
Baca juga: Observasi WNI, Pangkogabwilhan I lepas 280 personel gabungan
Baca juga: Kementerian Kesehatan kirim tim pendukung ke Sebaru Kecil pada Rabu
Observasi di Pulau Sebaru Kecil akan dilaksanakan selama 14 hari sejak warga negara Indonesia anak buah kapal World Dream tiba di pulau tersebut.
Selama dalam perjalanan di KRI dr Soeharso, mereka juga sudah akan mengalami pemeriksaan kesehatan karena kapal tersebut merupakan rumah sakit terapung.
Proses observasi di Pulau Sebaru Kecil akan dilaksanakan sesuai dengan prosedur yang ditetapkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), sama dengan observasi warga negara Indonesia yang dipulangkan dari Wuhan, China di Natuna.
Baca juga: Pemerintah sudah siapkan fasilitas di Sebaru Kecil untuk observasi WNI
Baca juga: Observasi WNI, TNI kirim 191 personel kesehatan ke Pulau Sebaru
Pewarta: Dewanto Samodro
Editor: Muhammad Yusuf
Copyright © ANTARA 2020