Sekembalinya dari Italia pada Senin (24/2/2020), perempuan tersebut telah menjalani masa karantina di rumah sakit Kota Siauliai. Saat menjalani masa karantina, perempuan itu menunjukkan sedikit gejala, tetapi suhu tubuhnya tidak tinggi.
Perempuan berusia 39 tahun ini mendatangi Italia untuk menghadiri sebuah konferensi bersama kolega sebelum akhirnya kembali pulang ke Kota Kaunas, Lithuania, kata Menteri Kesehatan Aurelijus Veryga pada sesi jumpa pers yang ditayangkan media setempat.
Oleh karena itu, pemerintah akan memeriksa kemungkinan adanya penularan virus ke penumpang yang duduk di sebelah perempuan tersebut, serta mereka yang duduk di baris terdekat, Menteri Veryga menambahkan.
Italia jadi negara di Eropa yang paling terdampak penyebaran COVID-19 dengan jumlah korban tewas sebanyak 17 jiwa, sementara pasien terkonfirmasi positif tertular virus meningkat dari 200 jadi 300 pasien.
Harapan untuk menahan penyebaran virus di China pupus mengingat banyak negara berupaya meningkatkan persediaan peralatan medis, sementara para investor bersiap menghadapi resesi ekonomi global.
Sumber: Reuters
Baca juga: Giliran Belanda laporkan kasus pertama corona
Baca juga: Kroasia konfirmasi kasus COVID-19, KBRI imbau WNI untuk waspada
Baca juga: Jerman catat kasus baru corona, satu pasien kritis
WHO pastikan Corona belum mewabah ke Indonesia
Pewarta: Genta Tenri Mawangi
Editor: Tia Mutiasari
Copyright © ANTARA 2020