Baik HMS Vanguard maupun Le Triomphant milik Prancis mengalami kerusakan, tulis tabloid itu, seperti dikutip AFP.
Kapal selam Inggris itu kini telah ditarik ke Faslane, Skotlandia, untuk menjalani perbaikan.
Kedua kapal, masing-masing membawa ratusan pelaut, kabarnya melaju di bawah air dan dalam misi terpisah saat keduanya bertabrakan pada 3 atau 4 Pebruari.
Kementerian Pertahanan Inggris menolak menanggapi operasi kapal selam itu, namun seorang jurubicara mengemukakan: "Kami dapat memastikan daya penggentar Inggris tetap tak terpengaruh sepanjang waktu dan tak ada kompromi dalam soal keselamatan nuklir.
HMS Vanguard merupakan salah satu dari empat kapal selam nuklir yang dioperasikan militer Ingris sebagai bagian system Trident, dan satu kapal selalu melakukan patroli penangkalan.
Setiap kapal panjangnya 150 meter dan lebarnya 13 meter serta mampu membawa sampai 48 hulu ledak nuklir pada maksimal 16 rudal. (*)
Pewarta: muhaj
Copyright © ANTARA 2009