PT MRT Jakarta mengeluarkan sejumlah kebijakan untuk mencegah penyebaran virus corona Covid-19 di lingkungan kereta dan stasiun.Kebijakan tersebut meliputi sosialisasi kewaspadaan Novel Coronavirus yang telah disebarkan melalui media sosial
"Kebijakan tersebut meliputi sosialisasi kewaspadaan Novel Coronavirus yang telah disebarkan melalui media sosial resmi MRT Jakarta sejak 31 Januari 2020, kemudian edukasi publik ke penumpang secara berkelanjutan untuk pencegahan penularan virus corona dalam bentuk materi cetak dan digital di stasiun, serta melalui e-poster di akun sosial media MRT Jakarta," ujar Corporate Secretary Division Head MRT Jakarta Muhamad Kamaluddin dalam keterangan resminya di Jakarta, Senin.
Ia menambahkan kebijakan lainnya yang diterapkan untuk mencegah corona yakni pelaksanaan edukasi publik melalui bincang-bincang dengan tema “Pentingnya Hand Hygiene Dalam Pencegahan Virus”.
Sebelumnya Presiden Joko Widodo didampingi Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno mengumumkan temuan kasus infeksi virus corona pertama di Indonesia di Istana Merdeka Jakarta, Senin.
Presiden menjelaskan virus corona baru didapati menyerang seorang wanita berusia 64 tahun dan putrinya 31 tahun.
Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto menyatakan akan menindaklanjuti kejadian kasus Covid-19 di Indonesia dengan melakukan riset termasuk berupaya untuk menemukan vaksin atau obat bagi virus tersebut.
Baca juga: Presiden: Jaga kebersihan tangan dan imunitas untuk cegah Covid-19
Baca juga: Dirut MRT Jakarta: Keselamatan adalah bisnis kami
Pewarta: Aji Cakti
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2020
