Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara melakukan langkah-langkah pencegahan penyebaran virus corona (Covid-19) salah satunya menyediakan cairan antiseptik di Kantor Walikota, Rabu.Cairan antiseptik ditujukan bagi siapa saja yang mendatangi kantor Walikota Jakarta Utara, baik pegawai negeri sipil, petugas kebersihan maupun masyarakat umum yang datang.
Cairan antiseptik ditujukan bagi siapa saja yang mendatangi kantor Walikota Jakarta Utara, baik pegawai negeri sipil, petugas kebersihan maupun masyarakat umum yang datang.
"Ini merupakan tindak lanjut dari arahan Walikota Jakarta Utara," kata Kepala Bagian Pemerintahan Kota Administrasi Jakarta Utara, Win Bawar Gayo.
Menurut Win Bawar, penyediaan cairan antiseptik tersebut sebagai upaya mengantisipasi penyebaran virus Corvid-19 di wilayah Jakarta Utara.
Cairan antiseptik tersebut di letakan di lantai dasar kantor Walikota Jakarta Utara tepatnya di dua akses masuk lift lobby utama.
"Ke depan kita akan tambah jumlahnya untuk ditaruh di lantai dua," Win Bawar.
Upaya lain yang dilakukan Pemkot Jakarta Utara untuk mencegah penyebaran virus corona baru atau Covid-19 yakni dengan melakukan sosialisasi kepada masyarakat lewat pemasangan spanduk.
Spanduk ini, lanjut Win Bawar, berisi imbauan menjaga kebersihan diri dan lingkungan kerja maupun tempat tinggal.
Baca juga: Manajemen Paloma tingkatkan fasilitas kebersihan pascacorona merebak
Baca juga: Borong persediaan karena virus corona, MUI sebut itu bentuk frustasi
Baca juga: Indonesia miliki kemampuan uji laboratorium Covid-2019
Upaya ini, kata Win Bawar, untuk meminimalisir risiko penyebaran virus corona (Covid-19) di Jakarta Utara.
"Antisipasi ini juga sebagai tindaklanjut arahan Gubernur DKI Jakarta," kata Win Bawar.
Win Bawar juga mengimbau masyarakat tidak panik dengan virus corona (Covid-19) tetapi perlu waspada. Bagi masyarakat yang merasa memiliki gejala seperti corona dapat langsung menguhubungi nomor darurat Dinas Kesehatan DKI Jakarta di nomor 112 atau 119.
"Untuk masyarakat Jakarta Utara, jika ditentukan tanda tanda terinveksi virus corona seperti demam kurang lebih mencapai 38 derajat celsius, batuk, nyeri tenggorokan dan sesak nafas bisa menghubungi hotline Dinkes dan 112 atau 119," kata Win Bawar.
Pewarta: Laily Rahmawaty
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2020