Undian yang digelar UEFA di Amsterdam, Belanda, pada Selasa setempat (Rabu WIB), menempatkan kubu juara bertahan itu di Grup 3 Liga A bersama Prancis, Swedia dan Kroasia.
Baca juga: Hasil undian UEFA Nations League sajikan pertarungan Ronaldo vs Mbappe
Salah satu alasan mengapa Santos yakin undian bakal lebih sulit dibanding sebelumnya adalah karena konfigurasi UEFA Nations League 2020/21 yang menempatkan 16 negara dalam empat grup di Liga A alias kasta tertinggi kompetisi, dibandingkan 12 tim dibagi empat grup di edisi sebelumnya.
"Ini undian yang menghasilkan grup-grup ketat dengan tim-tim kuat di dalamnya. Kami tahu bakal mendapat hasil undian sesulit ini," kata Santos dilansir laman resmi UEFA.
"Dibanding sebelumnya, kali ini bukan tiga tim dalam satu grup tetapi empat, jadi tentu saja itu akan membuatnya lebih sulit," ujarnya menambahkan.
Baca juga: Hasil undian grup putaran final Euro 2020
Pertemuan Portugal dengan Prancis di UEFA Nations League 2020/21 boleh jadi bakal dibumbui hasil apapun yang mendahului, sebab kedua negara juga berada dalam satu grup di putaran final Piala Eropa 2020 yang dijadwalkan berlangsung musim panas nanti.
Santos menyatakan Prancis bukan satu-satunya lawan yang diwaspadai dalam perjuangan Portugal merintis upaya mempertahankan trofi UEFA Nations League, sebab Swedia dan Kroasia tak boleh diremehkan begitu saja.
"Kami bertemu Prancis lagi juga Swedia dan Kroasia, lawan-lawan yang kuat," pungkas Santos.
Portugal merupakan juara bertahan edisi inagurasi UEFA Nations League 2018/19 dengan mengalahkan Belanda di partai final.
Baca juga: Fernando Santos abaikan komentar negatif perihal gaya permainan
Baca juga: Trofi UEFA Nations League jadi kado manis Hari Nasional Portugal
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2020