Menteri Riset dan Teknologi (Menristek)/Kepala Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN) Bambang Brodjonegoro mengharapkan adanya lomba karya ilmiah di Tanah Air mampu melahirkan banyak peneliti unggul yang berfikir mengenai inovasi.Ini sangat bermanfaat dalam konteks pengembangan sumber daya manusia serta untuk riset teknologi ke depan
"Ini sangat bermanfaat dalam konteks pengembangan sumber daya manusia serta untuk riset teknologi ke depan," kata dia saat peluncuran Indonesia Science Expo (ISE) 2020 di Jakarta, Rabu.
Hal itu, kata dia, termasuk pula lomba karya ilmiah remaja (LKIR) yang diselenggarakan secara rutin dan konsisten tanpa berhenti oleh Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI).
"Ini tentunya saya apresiasi. Apalagi lomba semacam ini sudah sering saya dengar sejak saya masih SMP dan SMA," katanya.
Oleh sebab itu, ia berharap yang lahir dari lomba-lomba tersebut memang peneliti unggul. Karena, tidak cukup hanya peneliti yang berpikir mengenai dasar-dasar keilmuan saja, namun mesti memiliki cara pandang lebih terbuka.
Menurut dia penting bagi seorang peneliti untuk mau berpikir mengenai realisasi dari produk yang diteliti atau diciptakannya karena berangkat dari hal tersebut, Indonesia mempunyai dasar untuk menjadi ekonomi yang berbasis inovasi.
Selain melalui lomba karya ilmiah, kata dia, pengembangan sumber daya manusia dalam bidang sains juga dapat dilakukan melalui adanya Indonesia Science Expo yang arahnya dapat fokus pada upaya menuju masa depan Indonesia berbasis inovasi.
Apalagi jika melalui kegiatan tersebut para pelajar di Tanah Air dapat membayangkan kondisi sains serta teknologi pada lima, 10 hingga 20 tahun yang akan datang.
Kemudian, kata dia, melalui tagline "Inovasi Indonesia", inovasi di Tanah Air dapat lebih didorong serta dipromosikan sehingga bisa menarik perhatian masyarakat luas tanpa terkecuali.
"Nanti akan ada pameran Inovasi Indonesia yang diselenggarakan pada Agustus berdekatan dengan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional," kata Menristek.
Senada dengan itu, Kepala LIPI Laksana Tri Handoko mengatakan ISE merupakan ajang untuk membumikan sains bagi semua kalangan dan kelompok usia.
Konten ISE 2020 akan banyak menampilkan science experience. Perhelatan ISE melibatkan agenda kompetisi ilmiah untuk membangun kecintaan para remaja terhadap ilmu pengetahuan dan dunia pendidikan.
Baca juga: "Model Atom Hidro Karbon dari Kardus" menangi Lomba Ilmiah
Baca juga: 60 proposal terpilih ikuti LKIR LIPI
Baca juga: Kemenag: kompetisi karya tulis budayakan riset siswa
Pewarta: Muhammad Zulfikar
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2020