Bursa saham Inggris berakhir menguat untuk hari ketiga berturut-turut

5 Maret 2020 05:05 WIB

Seorang warga Inggris melintas di pintu masuk Bursa Efek London, Inggris. ANTARA/REUTERS/Peter Nicholls/am.

Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London naik 1,45 persen atau 97,39 poin menjadi 6.815,59 poin

Saham-saham Inggris menguat untuk hari ketiga berturut-turut pada penutupan perdagangan Rabu (4/3/2020), setelah akhir pekan lalu terpuruk dengan indeks acuan FTSE 100 di Bursa Efek London naik 1,45 persen atau 97,39 poin, menjadi 6.815,59 poin.

Baca juga: Saham Inggris lanjutkan penguatan, indeks FTSE 100 naik 0,95 persen

Reckitt Benckiser Group, sebuah perusahaan barang konsumen multinasional Inggris, melonjak 5,43 persen, menjadi peraih keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.

Diikuti oleh saham kelompok perusahaan telekomunikasi Vodafone Group yang bertambah 4,54 persen, dan perusahaan jaringan supermarket WM Morrison Supermarkets meningkat 4,34 persen.

Sementara itu, dikutip dari Xinhua, Rolls-Royce Holdings, sebuah perusahaan teknik multinasional Inggris, menjadi saham berkinerja terburuk (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan nilai sahamnya jatuh 4,47 persen.

Disusul oleh saham TUI (Thomson Travel Group), kelompok perusahaan pariwisata terintegrasi yang berbasis di Jerman, yang kehilangan 4,30 persen, serta Whitbread, perusahaan hotel dan restoran multinasional Inggris, turun 3,93 persen.

Baca juga: Bursa saham Prancis naik lagi, indeks CAC 40 menguat 1,33 persen
Baca juga: Bursa saham Jerman menguat, indeks DAX 30 terangkat 1,19 persen