DFSK Gelora tersedia dalam tipe berpenggerak listrik (electric vehicle/EV) bertajuk Gelora E yang dijual dengan rentang harga Rp469-499 juta.
Gelora E juga punya fitur pengisian daya cepat (fast charging), membutuhkan waktu sekira 80 menit untuk pengisian baterai 20-80 persen, dengan jarak tempuh hingga 300 km.
"Kami hari ini mempekenalkan Gelora E yang hemat energi, ramah lingkungan, luas, multifungsi, dan aman. Hari ini adalah first debut," kata CEO PT Sokonindo Automobile Alexander Barus di Jakarta, Kamis.
Menurut Alex, Gelora E diklaim hanya mengonsumsi daya sebesar 0,145 kWh per kilometer, atau setara dengan Rp239 per kilometer jika dirupiahkan.
Sementara untuk pengisian biasa, mobil ini diklaim cocok untuk lingkungan listrik rumah tangga dengan kapasitas rata-rata 220V/16A selama 8-9 jam untuk pengisian daya hingga penuh.
Baca juga: DFSK Indonesia ekspor Super Cab ke Maroko
Baca juga: DFSK: Pasar kendaraan niaga menjanjikan untuk Indonesia
Mobil itu juga dilengkapi dengan battery safety system yang diklaim sudah komplit dengan langkah-langkah perlindungan isolasi, perlindungan tegangan tinggi, serta anti-debu, hingga tahan air.
Tak lupa perangkat keselamatan yang memadai seperti EPS, ABS, dan EBD juga disematkan.
Lebih lanjut, untuk Gelora versi mesin bensin memiliki mesin 1.5L DVVT yang sudah berstandar emisi Euro4, dan diklaim mampu menghasilkan tenaga sebesar 107 dk dan torsi maksimum 148 Nm. Model itu akan menjadi pesaing Suzuki Carry maupun Daihatsu GranMax.
Sementara itu, Gelora memiliki dimensi panjang 4.500 mm, lebat 1.680mm, dan tinggi 1.960mm dengan konfigurasi 7-8-9-11 tempat duduk
Meski belum sepenuhnya mengaspal resmi di Indonesia, DFSK Gelora bertenaga bensin dihargai sekira Rp175-189 jutaan. Sedangkan untuk Gelora E dibanderol sekira Rp469-499 juta.
Baca juga: Masuk tahun kedua penjualan, DFSK jamin suku cadang Glory 560
Baca juga: Super Cab laris, DFSK janjikan model baru bulan depan
Baca juga: DFSK: Sensasi mengemudi jadi pertimbangan konsumen sebelum beli mobil
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2020
