Pertamina Refinery Unit IV Cilacap menanam 50.000 bibit tanaman mangrove di Pulau Momongan, Desa Jetis, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, yang merupakan tanah timbul seluas 2 hektare di muara Sungai Bodo yang berbatasan dengan Kabupaten Kebumen.Pertamina tugasnya yang pertama memang menjaga ketahanan energi nasional
Kendati diguyur hujan lebat, penanaman secara simbolis 50.000 bibit tanaman mangrove itu tetap dilakukan oleh General Manager Pertamina RU IV Cilacap Joko Pranoto, Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji, dan sejumlah pejabat di Pulau Momongan, Kamis.
Saat memberi sambutan sebelum penanaman bibit tanaman mangrove, General Manager Pertamina RU IV Cilacap Joko Pranoto mengatakan Pertamina sebagai salah satu badan usaha milik negara (BUMN) tidak hanya bertugas mencari untung.
"Pertamina tugasnya yang pertama memang menjaga ketahanan energi nasional dan memastikan kebutuhan energi seluruh Indonesia terpenuhi. Kemudian yang kedua adalah tugas sebagai agen pembangunan, bagaimana Pertamina juga bekerja sama pemerintah setempat dan masyarakat untuk memberdayakan masyarakat sekitar supaya negara kita semakin lama makin bertambah maju," katanya.
Oleh karena itu, kata dia, acara semacam penanaman bibit mangrove tersebut merupakan bagian dari tugas Pertamina.
Khusus terkait dengan lingkungan, lanjut dia, Pertamina RU IV memang sudah mulai fokus untuk mengembangkan kelestarian lingkungan.
"Kita tahun kemarin Alhamdulillah mendapat Proper Emas yang pertama, berkat support dari pemerintah. Tahun kemarin kita mengembangkan Kampung Laut (Kecamatan Kampung Laut, red.), Insya Allah tiga tahun ke depan sudah bisa mandiri," jelasnya.
Joko mengatakan pihaknya akan terus melakukan penanaman mangrove karena tanaman tersebut merupakan benteng terakhir dari wilayah-wilayah yang berbatasan dengan laut.
Sementara itu, Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji menyampaikan terima kasih atas kepedulian Pertamina RU IV Cilacap yang telah memberikan program pertanggungjawaban sosialnya (Corporate Social Responsibility) berupa penanaman 50.000 bibit tanaman mangrove di Pulau Momongan, Desa Jetis, Kecamatan Nusawungu.
Dalam kesempatan itu, dia mengatakan Pemerintah Kabupaten Cilacap akan segera membangun Pulau Momongan sebagai salah satu destinasi wisata nasonal yang ada di Cilacap.
"Besok akan kita bangun destinasi wisata di Pulau Momongan," tegasnya.
Kepala Desa Jetis Muharno mengaku bersyukur karena Pemkab Cilacap akan segera membangun destinasi wisata di Pulau Momongan pada tahun 2020.
"Berkat dukungan Pak Bupati dan Pak Joko (GM Pertamina RU IV, red.) Desa Jetis Insya Allah akan berkembang dan menjadi pintu gerbang untuk wilayah Kabupaten Cilacap bagian timur," kata mantan anggota DPRD Kabupaten Cilacap itu.
Pewarta: Sumarwoto
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2020