Bendung wabah corona, Australia diminta larang pertemuan umum

13 Maret 2020 11:55 WIB

Pemandangan umum trek Sirkuit Melbourne Grand Prix, Australia pada Jumat (13/3/2020) setelah panitia penyelenggara membatalkan balapan di sana karena antisipasi wabah virus corona. (Reuters/Loren Elliot) (REUTERS/LOREN ELLIOTT)

Pemerintah Australia sudah disarankan kepala badan kesehatan nasional untuk melarang pertemuan-pertemuan, yang akan dihadiri oleh lebih dari 500 orang, guna membendung penyebaran virus corona, menurut laporan media setempat, Jumat.

Australia telah mencatat 126 kasus orang terinfeksi COVID-19 dan tiga kematian akibat penyakit semacam flu tersebut.

Namun, pihak berwenang memperkirakan jumlah itu akan meningkat secara cepat dalam minggu-minggu mendatang sejalan dengan musim dingin yang akan tiba.

Kepala Badan Kesehatan Australia Brendan Murphy, yang bergulat menahan penyebaran wabah virus tersebut, mengatakan kepada Perdana Menteri Scott Morrison dan para pemimpin negara bagian untuk mengeluarkan larangan pertemuan lebih dari 500 orang, demikian dilaporkan Australian Broadcasting Corporation.

Virus tersebut sudah menulari hampir 135.000 orang dan menjatuhkan korban jiwa lebih dari 4.900 orang di seluruh dunia.

Sumber: Reuters

Baca juga: WHO sebut COVID-19 pandemi yang dapat dikendalikan

Baca juga: PM Trudeau akan diisolasi setelah istrinya tertular corona