"Kalian telah berhasil melawan masa-masa sulit. Tinggal bersama dengan delapan penumpang kapal World Dream yang menderita corona. Setelah diobservasi di Indonesia, kalian tetap sehat," katanya di Komando Lintas Laut Militer, Tanjung Priok, Jakarta, Sabtu, saat menyambut kedatangan 188 warga negara Indonesia yang awak kapal World Dream yang telah selesai menjalani observasi.
Terawan mengatakan awak kapal yang telah menjalani observasi di Sebaru Kecil bisa disebut sebagai duta imunitas corona Indonesia sejati karena mereka bisa meningkatkan imunitas diri sehingga tidak tertular virus corona meski berhubungan dengan penderita COVID-19 di kapal World Dream.
"Kalau kalian bisa menjadi duta imunitas corona, kita semua juga bisa menjadi duta. Saat kembali ke keluarga nanti, bertemu teman dan masyarakat, bagikan tips-tips kalian dalam meningkatkan imunitas," tuturnya.
Terawan meminta 188 warga negara Indonesia yang telah diobservasi di Sebaru membagikan resep hidup bersih dan hidup sehat mereka untuk meningkatkan imunitas tubuh dan menghindari infeksi virus corona baru penyebab COVID-19.
Kepada 188 kru kapal yang terdiri atas 16 perempuan dan 172 laki-laki itu, Terawan juga menyerahkan sertifikat sehat.
Setelah menjalani observasi di Pulau Sebaru Kecil dan dinyatakan bebas dari COVID-19, mereka dibawa ke Komando Lintas Laut Militer, Tanjung Priok, menggunakan KRI Semarang.
Menurut Direktur Penanggulangan Bencana dan Kebakaran Kementerian Dalam Negeri Syafrizal ZA, dari Tanjung Priok sebagian dari mereka akan menuju Bandara Soekarno-Hatta untuk menuju daerah asal masing-masing atau menginap sementara di hotel atau rumah kerabat di Jakarta.
"Dari Kolinlamil sudah disiapkan bus untuk menuju bandara atau hotel. Di daerah, pemerintah setempat sudah siap menyambut mereka," katanya.
Baca juga:
188 ABK World Dream mulai dikeluarkan dari Pulau Sebaru
188 ABK Dream World sudah dapat dipulangkan seluruhnya
Pewarta: Dewanto Samodro
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2020
