• Beranda
  • Berita
  • Jarang terlihat 2 minggu ini, Menhub dikabarkan sakit tifus dan asma

Jarang terlihat 2 minggu ini, Menhub dikabarkan sakit tifus dan asma

14 Maret 2020 14:18 WIB
Jarang terlihat 2 minggu ini, Menhub dikabarkan sakit tifus dan asma
Mantan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi tiba Kompleks Istana Kepresidenan di Jakarta, Selasa (22/10/2019). ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari/hp/aa.

Beliau tengah dalam perawatan di rumah sakit...

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi dikabarkan sedang sakit tifus dan asma yang sudah lama diderita.

“Beliau tengah dalam perawatan di rumah sakit karena penyakti tifus dan asma yang sudah lama diderita,” kata Staf Khusus Menteri Perhubungan Bidang Komunikasi Adita Irawati kepada Antara di Jakarta, Sabtu.

Adita mengatakan saat ini Menhub Budi Karya Sumadi yang akrab disapa Pak BKS itu tengah mendapat perawatan intensif di sebuah rumah sakit.

Namun, Ia enggan menyebutkan nama rumah sakit di mana Menhub Budi Karya dirawat.

Terkait isu Menhub diduga positif Corona, Adita mengaku belum mendapatkan informasi tersebut hingga siang ini.

“Sementara ini hanya informasi di atas yang saya dapat,” ujarnya.

Menhub dalam dua minggu terakhir jarang terlihat di lingkungan tempat Ia bekerja atau menghadiri agenda-agenda penting di mana Ia seharusnya menjadi narasumber bersama menteri lain.

Agenda terakhir yang diwakilkan yakni pada Rapat Koordinasi Teknis Perhubungan Darat, Senin (2/3/2020) dan menjadi pembicara pada Infrastruktur Outlook 2020, pada Senin (9/2/2020) di Kementerian Keuangan.

Mobilitas Menhub memang dikenal sangat tinggi. Ia bisa melakukan kunjungan ke beberapa daerah dalam sehari menggunakan helikopter atau pesawat khusus.

Ia juga kerap kali bekerja tujuh hari seminggu tanpa libur untuk mengecek infrastruktur transportasi meskipun Ia memiliki riwayat sakit asma sejak lama.

Menhub Budi Karys jatuh sakit gejala tifus setelah beberapa waktu lalu melakukan rangkaian kunjungan kerja ke luar kota selama beberapa hari ke Toraja, Luwuk, Wakatobi, Makassar, Pare Pare, Kertajati dan Indramayu.

 

Pewarta: Juwita Trisna Rahayu
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2020