Ezechiel yang menyambut umpan silang berhasil mengonversinya menjadi gol setelah sebelumnya The Guardian tertinggal 2-1 lewat gol Otavio Dutra dan Evan Dimas, demikian catatan resmi Liga Indonesia.
Dengan hasil ini, Bhayangkara menelan hasil tiga kali imbang berturut-turut dan berada di posisi ke-10 dengan raihan tiga poin. Sementara bagi Persija, hasil satu poin ini membuat mereka berada di posisi ke-7 dengan empat poin.
Pada 15 menit awal kedua tim masih bermain dengan tempo rendah. Hujan yang mengguyur Stadion PTIK Jakarta memaksa para pemain kedua tim memeragakan bola-bola panjang.
Bhayangkara mampu menciptakan peluang pertama yang bisa dikonversi menjadi gol pada menit ke-20. Berawal dari serangan balik, Adam Alis memberikan umpan terobosan kepada Renan da Silva untuk diteruskan sepakan keras yang tak bisa dihalau Andritany.
Peran besar juga pantas disematkan kepada Guy Herve yang mampu mematikan gerak Marko Simic dan Mark Klok sepanjang babak pertama. Para gelandang Persija pun kesulitan untuk bisa memberikan umpan kepada Simic.
Persija baru mendapat peluang pada menit ke-28, sundulan Marko Simic menerima umpan silang masih melayang di atas mistar gawang Bhayangkara yang dikawal Awan Setho Raharjo.
Lima menit jelang babak pertama usai, Bhayangkara hampir saja menambah keunggulan. Sayang, bola liar yang mengarah TM Ichsan masih menyamping tipis di kanan gawang Persija. Skor 1-0 hingga babak pertama usai.
Tambahan amunisi
Pada babak kedua, Sergio Farias langsung mengganti Mark Klok oleh Novri Setiawan. Tambahan amunisi segar ini membuat Macan Kemayoran menguasai jalannya pertandingan di awal babak kedua.
Otavio Dutra berhasil membawa papan skor kembali imbang pada menit 51. Berawal dari umpan silang di sisi kiri, mantan bek Persebaya itu berdiri bebas dan mampu mengonversi menjadi gol.
Setelah gol Dutra, Persija terus menggempur lini pertahanan Bhayangkara FC. Dua sepakan dari Marko Simic dan Evan Dimas hampir kembali menjebol gawang Awan Setho.
Kerja keras Persija terbayar saat memasuki menit 63. Sepakan keras dari luar kotak penalti meluncur deras tanpa bisa dihalau kiper Bhayangkara.
Meski begitu, skor 2-1 itu hanya bertahan enam menit. Ezechiel N'Douassel kembali mengubah papan skor menjadi imbang 2-2. Sundulannya menerima umpan silang membuat Andritany hanya melihat saja. Hingga laga usai skor 2-2 tetap bertahan.
Berikut susunan pemain:
Bhayangkara FC (4-1-4-1): Awan Setho (PG), Putu Gede, Achmad Jufriyanto, Lee Won-jae, Ruben Sanadi; TM Ichsan; Adam Alis (Herman Dzumafo), Renan Silva, Guy Herve, Saddil Ramdani (Andik Vermansyah); Ezechiel N'Douassel.
Pelatih: Paul Munster
Persija (4-2-3-1): Andritany Ardhiyasa (PG); Marco Motta, Ryuji Utomo, Otavio Dutra, Rezaldi Hehanussa; Rohit Chand, Marc Klok (Novri Setiawan); Riko Simanjuntak, Evan Dimas, Osvaldo Haay (Andrianus Dwiki); Marko Simic.
Pelatih: Sergio Farias
Baca juga: Persija Jakarta bisa mainkan Otavio Dutra kontra Bhayangkara
Baca juga: Laga tanpa penonton, pelatih Bhayangkara: demi keselamatan bersama
Baca juga: Ladeni Persija Jakarta, Bhayangkara FC bidik tiga poin perdana
Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2020