"Melonjaknya permintaan dan kebutuhan hand sanitizer hingga desinfektan di tengah masyarakat, menyebabkan sebagian besar masyarakat belum dapat mencegah penyebaran virus Corona, hal ini membuat tim DMC Dompet Dhuafa tergerak," kata Direktur Eksekutif Dompet Dhuafa Imam Rulyawan kepada wartawan di Jakarta, Senin.
Dia mengatakan tim DMC Dompet Dhuafa menyemprotkan cairan disinfektan ke sejumlah fasilitas umum, salah satunya di Masjid Al Jihad, Rempoa, Ciputat, Tangerang Selatan.
Imam berharap kehadiran tim DMC membuat ketenangan dan kenyamanan bagi masyarakat dalam mengantisipasi hingga pencegahan merebaknya COVID-19 di tengah masyarakat Indonesia.
Baca juga: Dompet Dhuafa imbau masyarakat cuci tangan lima waktu cegah COVID-19
Baca juga: Mayoritas dari 190 kasus baru corona Malaysia terkait acara di masjid
Baca juga: Corona: Masjid Al Aqsa ditutup, 190 kasus baru di Malaysia
"Terutama fasilitas umum yang sering digunakan oleh masyarakat untuk beribadah dan aktivitas lainnya. Masyarakat diminta untuk tetap tenang," katanya.
Jika ada hal yang penting terkait pencegahan COVID-19, kata dia, masyarakat dapat menghubungi pusat informasi Corona Center dengan layanan panggilan Call Center Siaga Dompet Dhuafa di nomor 08111617101.
Selain hal itu, kata dia, Dompet Dhuafa menyiapkan unit khusus dan program-program pengendalian kasus COVID-19 dengan melibatkan rumah sakit Dompet Dhuafa.
Sebelumnya, dia mengajak masyarakat untuk terus meningkatkan kebersihan serta mencuci tangan dengan cuci tangan dengan bersih dan benar sehingga kuman, bakteri dan virus yang ada di tangan tidak akan masuk tubuh.
"Tentu dengan metode cuci tangan yang benar dengan mencuci tangan lima waktu. Sehingga masyarakat tidak perlu panik dalam menghadapi COVID-19 dengan memborong hand sanitizer dari toko-toko sehingga jadi langka," katanya.*
Baca juga: Pengurus Masjid Al Markaz bersihkan karpet antisipasi penularan Corona
Baca juga: Masjid Raya Bandung didisinfeksi untuk cegah penularan corona
Baca juga: DMI batasi aktivitas di masjid saat Ramadhan cegah COVID-19
Pewarta: Anom Prihantoro
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020