ONIC Olympus yang merupakan tim yang tak diunggulkan itu berhasil menjadi terbaik mengalahkan 11 tim lainnya di babak Grand Final FFIM 2020 Spring.
Berdasarkan keterangan pers yang diterima di Jakarta, Senin, tim ONIC Olympus berhak menggondol gelar juara usai menguasai klasemen dengan perolehan 1.370 poin, sementara posisi runner-up diraih oleh LOUVRE Esports dengan 1.350 poin. Di urutan ketiga ada EVOS Esports dengan koleksi 1.305 poin.
Baca juga: Agate rilis gim manajemen esports lokal pertama di Indonesia
Dalam pertandingan dengan format Best-of-6 (Bo6) itu, pasukan landak kuning sempat terpuruk pada ronde pertama, di mana mereka menempati posisi kesebelas. Namun di ronde kedua, tim ini mampu bangkit dan mengamankan Booyah pertama.
Di ronde ketiga, keempat dan kelima, ONIC Olympus menunjukkan konsistensinya dengan menempati urutan keenam klasemen, sebelum mengamankan Booyah yang kedua di ronde terakhir.
Selain menjadi juara baru pada FFIM 2020, Rezky Wiza dan kawan-kawan juga berhak membawa pulang total uang senilai Rp350 juta dan mewakili Indonesia pada ajang Free Fire Internasional.
Baca juga: ONE Esports datangkan tim top dunia untuk berlaga di Indonesia
Baca juga: Dampak corona, kualifikasi ONE Esports Jakarta tanpa penonton
Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2020
