Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah akan menjalin kerja sama dengan pemerintah Libya dalam upaya penanganan berbagai masalah sosial.
"Kita menyambut baik rencana kerja sama di bidang sosial yang ditawarkan pemerintah Libya," kata Menteri Sosial Bachtiar Chamsyah usai menerima Menteri Sosial Libya Ibrahim Al Syarif di kantor Departemen Sosial Jakarta, Rabu.
Ia menjelaskan, dalam satu tahun ini pemerintah telah menyiapkan rancangan nota kesepahaman kerja sama lintas sektor di bidang sosial dengan pemerintah Libya.
Lingkup kerja sama di bidang sosial dengan pemerintah Libya tersebut meliputi bidang penanganan masalah sosial, keagamaan dan pendidikan.
Kerja sama dalam penanganan masalah sosial yang dirancang antara lain meliputi kerja sama dalam hal rehabilitasi sosial, jaminan sosial dan pemberdayaan masyarakat dengan kondisi ekonomi rentan seperti fakir miskin, penyandang cacat dan penduduk lanjut usia.
Ia mengatakan, saat ini kelompok kerja yang terdiri atas direktur jenderal di Departemen Sosial sedang merinci rencana kerja sama yang bisa segera direalisasikan.
Pada kesempatan itu Menteri Sosial Libya juga mengatakan bahwa pihaknya ingin bertukar pengalaman tentang penanganan masalah sosial dengan pemerintah Indonesia.
"Kami berharap tenaga ahli kami bisa datang ke sini untuk belajar dari pengalaman Indonesia. Sebaliknya, kami juga mengundang orang-orang Indonesia untuk berkunjung dan bertukar pengalaman dengan kami," katanya.
Dalam hal ini, ia mengatakan, pemerintah Libya tertarik menjalin kerja sama dalam hal penanganan masalah penduduk lanjut usia, penyandang cacat, pengembangan panti sosial, dan jaminan sosial bagi masyarakat miskin.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009