Meski pun banyak acara teknologi yang harus dibatalkan karena virus corona, termasuk gelaran tahunan MWC di Spanyol, Huawei berencana meluncurkan lini P40 secara online pada 26 Maret.
Dikutip dari laman Cnet, gambar yang beredar di dunia maya dari tipster Evan Blass menunjukkan susunan persegi empat kamera belakang P40 Pro, diisi lima sensor.
Baca juga: Pemerintah AS teken UU baru untuk larang penggunaan Huawei dan ZTE
Baca juga: Huawei akan bayar pengembang 100 persen pendapatan di AppGallery
Rumor yang beredar, kamera utama P40 Pro akan memakai sensor Sony IMX700 sebesar 52MP, dengan warna RYYB atau red yellow yellow blue, tidak seperti kamera lainnya yang memakai RGB (red green blue).
Salah satu kamera P40 Pro akan dilengkapi kemampuan zoom optik 10x, lebih besar dibandingkan Mate 30 Pro yang memiliki zoom optik 5x.
Sementara untuk kamera depan, Huawei akan membekali P40 Pro dengan dua kamera swafoto, disusun secara horizontal di sebelah kiri atas layar.
Huawei sejak pertengahan tahun lalu tidak lagi bisa bekerja sama dengan Google akibat perang dagang antara Amerika Serikat dengan China, kebijakan tersebut masih berlaku hingga saat ini.
P40 Pro dipastikan tidak mendapat dukungan penuh dari sistem operasi Google Android, sama seperti ponsel Huawei yang keluar setelah larangan tersebut berlaku.
P40 Pro tidak memiliki layanan utama dari Google, antara lai Play Store, Gmail dan Maps.
Jika ingin memasang aplikasi, pengguna bisa mengunduh di pasar aplikasi App Gallery buatan Huawei, sebagai pengganti Google Play Store.
Baca juga: Huawei pastikan stok ponsel tak terdampak virus corona
Baca juga: Cara Huawei "ramaikan" AppGallery untuk saingi Play Store
Baca juga: Huawei luncurkan smartphone lipat Mate XS dengan peningkatan layar
Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2020