Menurut laporan Marca yang dipantau di Jakarta, Rabu, pelatih Zinedine Zidane tidak memasukkan pemain berusia 30 tahun tersebut ke dalam rencananya musim depan.
Bale sendiri nyaris merampungkan transfer untuk bermain di Liga Super China bersama Jiangsu Suning musim panas lalu sebelum kesepakatan itu gagal.
Real Madrid benar-benar ingin melepaskan pemain timnas Wales tersebut, bahkan rela melepas dengan gratis yang dapat menarik minat dari Manchester United dan Tottenham.
Baca juga: Agen Gareth Bale ragukan kliennya bakal balik ke Tottenham Hotspur
Baca juga: Bisnis kuliner jadi pilihan Gareth Bale setelah gantung sepatu
Keputusan Madrid melepas Bale secara gratis karena mereka takut tim enggan menyanggupi gaji tingginya yang mencapai 350.000 poundsterling (sekitar Rp6,4 miliar) per pekan. Dengan mencoret biaya transfer, Los Blancos yakin mereka bisa berpisah dengan Bale tanpa masalah apa pun di bursa transfer mendatang.
Kontrak Bale di Santiago Bernabeu baru akan berakhir pada 2022. Namun, masih belum diketahui klub mana yang akan menjadi tujuan mantan pemain Spurs tersebut selanjutnya.
Real Madrid akan menggunakan dana dari kontrak Bale untuk tambahan dalam proyek mendatangkan Kylian Mbappe dari Paris Saint-Germain atau Mohamed Salah dari Liverpool.
Meski begitu, kontribusi Bale terhadap kesuksesan Real selama tujuh musim terakhir tidak dapat diabaikan. Ia telah mencetak 105 gol dalam 249 penampilan sementara mencetak 33 kali untuk timnas Wales selama 83 pertandingan.
Bersama Madrid, ia telah memenangkan empat Liga Champions, tiga Piala Super, tiga Piala Dunia Antar Klub, satu Piala Spanyol, satu Piala Super Spanyol dan gelar La Liga musim 2017.
Baca juga: Agen Gareth Bale akui kliennya tidak bahagia di Real Madrid
Baca juga: Diduga tertular virus corona, skuat Real Madrid harus dikarantina
Baca juga: Pertandingan La Liga ditangguhkan, Real Madrid pulangkan pemain
Pewarta: Hendri Sukma Indrawan
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2020