Liga China ditunda lebih lama setelah seorang pemain terpapar COVID-19

18 Maret 2020 17:04 WIB

Para penggemar Guangzhou Evergrande menyambut kemenangan tim mereka atas Shanghai Shenhua, yang membawa mereka menjuarai Liga China di Guangzhou, China, 1 Desember 2019. (ANTARA/AFP/STR)

Liga China harus ditunda lebih lama setelah pada Rabu (18/3) hasil uji kepada seorang pemain asal Brasil menunjukkan hasil positif COVID-19.

Pemain 30 tahun itu saat ini dirawat di rumah sakit di kota Meizhou, dekat Guangzhou, kata pejabat kesehatan seperti dikutip AFP.

Mereka tidak menyebutkan nama sang pemain, namun media China mengatakan pemain itu adalah penyerang Meizhou Hakka Dorielton, dan ia menjadi kasus pertama yang dilaporkan dari kompetisi sepak bola profesional China.

Baca juga: Virus Corona menyebar, China tangguhkan musim kompetisi 2020

Kondisi sang pemain saat ini belum diketahui. Meizhou Hakka sendiri berkompetisi di strata kedua sepak bola China.

Sang pemain tiba di Bandara Guangzhou dari Bangkok, Thailand, pada Senin dan telah dibawa ke rumah sakit.

Harian Oriental Sports mengatakan segenap skuat Meizhou saat ini telah dikarantina dan musim baru ditunda lebih lama lagi.

Seluruh kegiatan sepak bola di China sedang dihentikan, karena pandemi COVID-19.

Baca juga: La Liga kirim lima ton disinfektan ke Wuhan

Sebelumnya sempat timbul harapan bahwa sepak bola strata tertinggi China dapat dimulai bulan depan. Musim baru awalnya direncanakan dimulai pada 22 Februari.

Dorielton memulai karier sepak bola profesionalnya bersama klub raksasa Brasil Fluminense. Namun, ia lebih banyak menghabiskan karier di sepak bola China.