Namun apakah aman untuk berenang dikala pandemik virus corona?
Banyak kolam renang yang tutup pada saat ini, namun bukan berarti kolam renang ditutup karena alasan terkait virus corona.
Menurut para ahli, bahan-bahan kimia yang terdapat di air kolam renang dapat menghapus jejak segala virus.
Hal itu dibenarkan World Health Organization yang menjelaskan bahwa klorinasi air sebesar 15mg per liter sudah cukup untuk membunuh segala jenis virus.
Baca juga: Perenang desak AS lobi penundaan Olimpiade
Baca juga: PDIB: Tidak mungkin perempuan hamil saat berenang di kolam renang
Pool Water Treatment and Advisory Group (PWTAG) pun memberi penjelasan terkait hal ini dalam buku pedomannya.
“Berenang dalam masa persebaran virus seperti ini umumnya aman untuk dilakukan. Campuran air dan klorin yang terkandung di dalam air kolam renang dapat membunuh virus tersebut,” seperti dilansir dari The Sun, Sabtu.
Namun meski dinyatakan aman, anda tetap harus memperhatikan kebersihan diri sendiri baik sebelum dan setelah berenang.
Anda harus mandi sebelum dan setelah berenang, juga sering membersihkan tangan anda dengan cairan desinfektan. Anda juga perlu berhati hati dalam menyentuh fasilitas publik seperti pegangan pintu, dan loker.
PWTAG juga mengimbau para pengunjung kolam renang untuk memastikan kebersihan alat renang, seperti pakaian renang, handuk dan kacamata renang.
Baca juga: Dampak corona, Maudy Ayunda isolasi diri di kamar
Baca juga: Maia Estianty ikut galang dana atasi virus corona
Baca juga: Cathy Sharon galang dan salurkan sarung tangan untuk pekerja medis
Pewarta: Dara Tanjung Maharani & Maria Rosari Dwi Putri
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2020
