Seluruh ABK asing di pantai barat Aceh aman dari COVID-19, sebut KKP

22 Maret 2020 13:16 WIB

Petugas kesehatan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, melakukan pemeriksaan suhu tubuh kepada sejumlah tenaga kerja asing (TKA) asal China di kompleks pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) 3-4, di kawasan Suak Puntong, Kecamatan Kuala Pesisir, Kabupaten Nagan Raya, Kamis (19/3/2020). (FOTO ANTARA/Teuku Dedi Iskandar)

Berdasarkan hasil pemeriksaan kesehatan yang kita lakukan, semua anak buah kapal (ABK) warga negara asing, termasuk dari China, tidak terpapar virus corona. Semuanya aman

Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat menegaskan seluruh anak buah kapal (ABK) warga negara asing yang melakukan pengiriman barang dari luar negeri ke Kabupaten Aceh Jaya dan Aceh Barat dipastikan aman dari virus corona (COVID-19).

“Berdasarkan hasil pemeriksaan kesehatan yang kita lakukan, semua anak buah kapal (ABK) warga negara asing, termasuk dari China, tidak terpapar virus corona. Semuanya aman,” kata Koordinator Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat, Provinsi Aceh Samsul Bahri, Ahad, di Meulaboh.

Menurut dia para ABK kapal yang ikut mengirim barang ke wilayah pantai barat Provinsi Aceh tersebut tidak turun ke dermaga kapal atau ke daratan saat proses pemindahan barang dari kapal ke dermaga.

"Warga asing tersebut tetap berada di dalam kapal dan tidak diizinkan untuk turun meninggalkan kapal oleh otoritas terkait," katanya.

Bahkan saat tiba di negara asal masing-masing, kata Samsul Bahri, para ABK tersebut juga tidak ikut turun ke dermaga dan tetap menunggu proses bongkar muat barang di dalam kapal.

“Jadi, sangat kecil kemungkinan para ABK ini terserang virus corona, karena memang mereka tidak turun ke dermaga atau daratan saat proses bongkar muat barang dilakukan,” katanya.

Meski pun demikian, Kantor Kesehatan Pelabuhan Meulaboh tetap akan terus melakukan pemeriksaan kesehatan kepada setiap ABK yang datang ke wilayah kerjanya agar dipastikan kesehatan mereka semua dalam kondisi sehat dan bugar.

Pihaknya mengimbau kepada masyarakat agar tidak panik atau ketakutan secara berlebihan karena proses pemeriksaan kesehatan terhadap ABK masih terus dilakukan sesuai dengan aturan yang berlaku, demikian Samsul Bahri.

Baca juga: KKP periksa 45 pekerja pelabuhan di Aceh Barat cegah virus corona

Baca juga: Aceh Barat bentuk tim terpadu cegah penularan Virus Corona

Baca juga: Pekerja asal Garut diduga COVID19 di Aceh Barat dirujuk ke Banda Aceh

Baca juga: Bupati Aceh Barat imbau warga tetap tenang terkait corona