PT Kalbe Farma Tbk menyiapkan anggaran senilai Rp25 miliar untuk membantu pemerintah dalam menangani penyebaran virus corona jenis baru (COVID-19).Bantuan akan diberikan secara bertahap melalui instansi pemerintah dan bantuan langsung kepada berbagai komunitas masyarakat yang membutuhkan.
"Bantuan akan diberikan secara bertahap melalui instansi pemerintah dan bantuan langsung kepada berbagai komunitas masyarakat yang membutuhkan," kata Presiden Direktur PT Kalbe Farma Tbk, Vidjongtius melalui keterangan tertulisnya di Bogor, Jawa Barat, Selasa.
Menurutnya, bantuan itu akan diberikan dalam bentuk obat-obatan, multivitamin, suplemen kesehatan, produk nutrisi, masker, cairan pembersih tangan, alat pelindung diri (APD) bagi tenaga kesehatan, dan alat kesehatan lainnya.
Baca juga: Dampak corona, Kalbe tingkatkan produksi obat herbal jahe 50 persen
Selain bantuan berupa barang, pihaknya juga siap melakukan pemeriksaan terkait COVID-19 melalui jaringan laboratorium milik Kalbe.
Vidjongtius mengatakan, pendistribusian bantuan sudah mulai dilakukan sejak pekan lalu, seperti ke rumah sakit (RS), Lembaga Penelitian Eijkman, berbagai kantor dan komunitas-komunitas masyarakat. Bantuan kesehatan lainnya juga diberikan secara langsung atau melalui Kementerian Kesehatan, Badan POM dan Pemerintah Daerah.
“Bersama Sehatkan Bangsa yang menjadi pilar CSR Kalbe, kami siap mendukung pemerintah Indonesia dalam mengatasi wabah COVID-19,” kata Vidjongtius.
Baca juga: Antisipasi COVID-19, Kalbe tingkatkan stok obat hingga 11 bulan
Di samping itu, menurutnya Kalbe sedang menyiapkan laboratorium untuk masuk ke jejaring laboratorium yang disetujui oleh Kementerian Kesehatan dalam pemeriksaan virus Covid-19 dengan metode PCR.
"Melalui KlikDokter, Kalbe juga menyiapkan layanan konsultasi gratis terkait virus Corona serta menyediakan layanan fitur pemeriksaan mandiri COVID-19," tuturnya.(KR-MFS).
Pewarta: M Fikri Setiawan
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2020