• Beranda
  • Berita
  • PKS bantu 42 ribu masker untuk tenaga medis Jakarta

PKS bantu 42 ribu masker untuk tenaga medis Jakarta

24 Maret 2020 18:31 WIB
PKS bantu 42 ribu masker untuk tenaga medis Jakarta
Petugas PMI membangun tenda untuk gudang logistik tambahan penanganan COVID-19 di kawasan Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Senin (23/3/2020). Gudang logistik tersebut nantinya akan digunakan untuk menyimpan peralatan semprot, cairan disinfektan, sarung tangan, sepatu bot, kacamata (google) serta masker dan baju steril. ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/pras.

Masker ini kami amanatkan kepada Pemprov DKI Jakarta agar dibagikan ke tenaga medis dan kesehatan yang tengah bertugas di unit pelayanan kesehatan DKI Jakarta

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) memberikan bantuan sebanyak 42 ribu masker bagi tenaga medis yang bekerja menangani COVID-19 di Jakarta.

Syakir Purnomo selaku Ketua DPW PKS DKI Jakarta menyerahkan langsung bantuan tersebut kepada Pemprov DKI Jakarta di Balai Kota, Jakarta, Selasa sore.

"Kami memberikan bantuan berupa masker sebanyak 21 karton, masing-masing  berisi 2000 pieces dan totalnya 42 ribu pieces," kata Syakir Purnomo.

Baca juga: Pewarta Foto bagikan 1.000 masker di Jakarta

Baca juga: Kemarin, pemindahan ABK ke Pulau Sebaru hingga pemburuan masker

Baca juga: Pemilik pabrik masker ilegal miliki 1 pabrik lagi di Tangsel


"Masker ini kami amanatkan kepada Pemprov DKI Jakarta agar dibagikan ke tenaga medis dan kesehatan yang tengah bertugas di unit pelayanan kesehatan DKI Jakarta," sambungnya.

Sementara itu, Sekertaris Daerah DKI Jakarta Saefullah yang menerima bantuan masker itu memastikan bantuan itu akan segera disalurkan kepada para tenaga medis.

"Sesuai dengan niat dari yang memberikan bahwa ini didedikasikan untuk Pemprov melalui BPBD bisa dibagikan kepada tenaga kesehatan, dokter atau perawat," kata Saefullah.

Bahkan Saefullah juga mengatakan masker tersebut juga bisa diberikan kepada masyarakat jika dibutuhkan.

"Semoga ini bermanfaat dan nanti akan disalurkan. Ada posko di sini dan di luar sana. Semua kerja 24 jam dari pagi sampai sore," jelas Saefullah.

Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2020