PT Hutama Karya (Persero) selaku operator jalan tol, siap mendukung dan mengikuti kebijakan pemerintah dalam penanganan penyebaran COVID-19, termasuk apabila dilaksanakan karantina di wilayah Jakarta.saat ini masih dilakukan koordinasi antar Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) dengan BPJT Kementerian PUPR dan kepolisian
"Hutama Karya akan mengikuti protokol dan instruksi dari pemerintah dalam pengelolaan ruas tol yang dikelola oleh Hutama Karya, termasuk apabila diberlakukan karantina wilayah DKI Jakarta," kata Executive Vice President Divisi Operasi dan Pemeliharaan Jalan Tol Hutama Karya, J Aries Dewantoro dalam keterangan resminya di Jakarta, Minggu.
Menurut Aries, pada dasarnya Hutama Karya mendukung penuh kebijakan pemerintah dalam penanganan penyebaran virus corona di Indonesia.
"Untuk saat ini masih dilakukan koordinasi antar Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) dengan BPJT Kementerian PUPR dan kepolisian. Jika ada informasi selanjutnya akan kami sampaikan pada kesempatan pertama," katanya.
Sebelumnya Polda Metro Jaya menyusun skema simulasi pembatasan akses dari dan menuju Jakarta sebagai antisipasi untuk menghalau penyebaran virus corona atau COVID-19.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus saat dikonfirmasi menegaskan Jakarta tidak dalam kondisi atau akan melakukan lockdown.
"Sekarang situasi Jakarta masih social distancing, physical distancing, tidak ada karantina wilayah atau lockdown. Tapi, kami harus tetap latihan," katanya.
Yusri mengatakan Polda Metro Jaya akan bertindak untuk menegakkan keputusan yang diambil oleh pemerintah, oleh karena itu jajarannya akan menggelar latihan untuk bersiap terhadap apapun keputusan pemerintah.
Yusri mengatakan saat ini jajaran kepolisian di wilayah tengah mengumpulkan data di masing-masing wilayah.
Baca juga: Hutama Karya sosialisasi cegah wabah corona ke petugas tol di Sumatera
Baca juga: Hutama Karya antisipasi cegah virus corona di ruas tol
Baca juga: Indef harapkan PP karantina wilayah segera selesai
Pewarta: Aji Cakti
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2020