• Beranda
  • Berita
  • David Harbour usulkan Marvel rilis "Black Widow" secara online

David Harbour usulkan Marvel rilis "Black Widow" secara online

30 Maret 2020 12:24 WIB
David Harbour usulkan Marvel rilis "Black Widow" secara online
Aktor David Harbour. (ANTARA/Shutterstock)

David Harbour mengusulkan kepada Marvel untuk merilis film terbarunya bersama Scarlett Johansson, "Black Widow" secara daring (online), menyusul ditundanya perilisan film itu di bioskop karena pandemi virus corona baru (COVID-19), dilansir NME, Senin.

Harbour, yang memerankan prajurit super Rusia Alexei Shostakov alias Red Guardian dalam film tersebut, membagikan pendapatnya melalui sesi tanya-jawab (Q&A) di akun Instagramnya.

"Aku dikirimkan sebuah email yang mengatakan 'Black Widow' telah ditunda, dan aku saat itu merasa terkejut," kata pemeran Chief Hopper dalam serial "Stranger Things" itu.

Baca juga: Produksi film Marvel "Shang-Chi" ditunda karena sutradara diisolasi

Baca juga: Sony umumkan tanggal rilis film Marvel tanpa judul

"Lalu aku berpikir, bukankah akan menyenangkan jika kita semua bisa menontonnya via streaming? Tapi, bagaimana pun, itu di atas kewenanganku," ujarnya melanjutkan.

Film Marvel Cinematic Universe yang berfokus pada Natasha Romanoff alias Black Widow yang latarnya berada setelah "Captain America: Civil War" itu mulanya dijadwalkan akan dirilis pada 1 Mei 2020.

Saat ini, masih belum ada tanggal rilis baru yang dikonfirmasi untuk "Black Widow".

Selain "Black Widow", ada beberapa film besar lain yang juga menunda tanggal rilis karena pandemi virus corona yang sedang berlangsung. Di antaranya "Mulan" (Disney), "Fast and Furious 9" (Universal), "James Bond: No Time To Die" (MGM) dan "A Quiet Place 2" (Paramount).

Baca juga: Bioskop di China siap buka lagi, tayangkan "Avengers", "Inception"

Baca juga: Sepekan isolasi mandiri, sutradara "Shang-Chi" negatif corona

Baca juga: Marvel tunda syuting untuk serial Disney Plus karena corona

Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2020