• Beranda
  • Berita
  • Anabatic siap pinjamkan gedung setara hotel bagi isolasi pasien corona

Anabatic siap pinjamkan gedung setara hotel bagi isolasi pasien corona

2 April 2020 12:00 WIB
Anabatic siap pinjamkan gedung setara hotel bagi isolasi pasien corona
Griya Anabatic milik Anabatic Technologies di Tangerang, Banten, yang siap dipinjamkan untuk isolasi pasien COVID-19. (ANTARA/HO)

Untuk menghentikan wabah virus Covid-19 yang saat ini semakin meluas di Indonesia, kami percaya kita semua bisa berkontribusi.

Perusahaan teknologi informasi PT Anabatic Technologies Tbk siap meminjamkan fasilitasnya, yakni Griya Anabatic, untuk digunakan sebagai ruang isolasi pasien positif terinfeksi virus corona baru (COVID-19).

Langkah Anabatic itu sebagai dukungan nyata rencana Pemerintah Kabupaten Tangerang untuk membangun ruang isolasi khusus pasien COVID-19 tanpa gejala dan gejala ringan yang baru-baru ini dikemukakan Bupati Ahmed Zaki Iskandar.

Griya Anabatic merupakan fasilitas untuk kegiatan olah raga dan pelatihan bagi karyawan serta kegiatan training center untuk industri jasa keamanan yang dikelola oleh salah satu anak usaha Anabatic.

Griya Anabatic ini memiliki fasilitas empat lapangan bulu tangkis, ruang training berukuran sekitar 2000 meter persegi dan kantin yang luas.

Dilengkapi berbagai fasilitas setara dengan hotel berbintang tiga, Griya Anabatic akan ditata ulang untuk menjadi ruang isolasi
pasien COVID-19. Kapasitas dan daya tampung Griya Anabatic bisa mencapai hampir 200 orang.

"Untuk menghentikan wabah virus COVID-19 yang saat ini semakin meluas di Indonesia, kami percaya kita semua bisa berkontribusi."

Baca juga: Rakuten Tokyo Fashion Week akan digelar "online"

Baca juga: Enam pagelaran busana yang ditunda akibat virus corona


"Karena itu kami siap meminjamkan Griya Anabatic kepada Pemerintah Kabupaten Tangerang untuk dijadikan ruang isolasi dan perawatan pasien COVID-19, tanpa gejala atau dengan gejala ringan sehingga dapat lebih fokus melakukan isolasi," kata Harry Surjanto Hambali, presiden direktur Anabatic, dalam siaran pers, Kamis.

Menurut Harry, bila setiap kasus pasien tanpa gejala dibiarkan tanpa penanganan khusus, mereka bisa menyebarkan COVID-19 ke lebih banyak orang.

"Kami mengharapkan dukungan ini dapat membantu pemerintah, khususnya Pemerintah Daerah Kabupaten Tangerang dalam upayanya memberikan perawatan terbaik kepada para pasien COVID-19 sekaligus berkontribusi untuk menekan dan mengurangi tingkat persebaran virus ini di wilayah Kabupaten Tangerang dan sekitarnya,” tambahnya.

Jumlah orang yang terinfeksi COVID -19 di Kabupaten Tangerang saat ini terus
bertambah. Berdasarkan situs resmi Pemerintah Kabupaten Tangerang terkait informasi corona, covid19.tangerangkab.go.id, Kamis pagi (02 April 2020), jumlah pasien positif corona 18, ODP 272, PDP 72, sembuh 1 orang dan meninggal 6 orang.

Baca juga: Spotify sebut lagu "santai" makin populer di tengah isolasi diri

Baca juga: Corona, Chanel janjikan donasi jutaan dolar dan turut produksi masker

Baca juga: Casio diskon 25 persen, antar gratis selama #dirumahaja

Pewarta: Suryanto
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2020